BIN: Situasi Nasional Kondusif dalam Pengelolaan TNI Polri

CNN Indonesia
Kamis, 04 Sep 2025 14:15 WIB
Wakil Kepala BIN, Imam Sugianto, menyatakan situasi nasional kondusif pasca-demo Agustus. TNI dan Polri mengendalikan situasi, meski terjadi penangkapan.
Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen (Purn), Imam Sugianto angkat suara soal situasi nasional buntut gelombang demo pada 25-31 Agustus. (CNN Indonesia)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen (Purn), Imam Sugianto angkat suara soal situasi nasional buntut gelombang demo pada 25-31 Agustus.

Imam mengatakan situasi nasional saat ini sudah kondusif. Menurut dia, kondisinya saat ini sudah dalam kendali TNI dan Polri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"InsyaAllah kondusif semua sudah dalam pengelolaan TNI Polri," kata Imam usai menghadiri rapat tertutup di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9).

Dia irit bicara saat ditanya lebih lanjut soal itu. Imam hanya mengatakan pemerintah dan institusi keamanan akan tetap bersatu, dan meminta semua pihak tinggal mengikuti proses hukumnya di kepolisian.

"Kita bersatu. Kita lihat saja kemarin yang ditangkap Polda Metro, kita ikuti di Polda Metro," kata Imam.

Aksi unjuk rasa di sejumlah provinsi dan kabupaten kota pada 25-31 Agustus yang menewaskan 10 orang, kini berujung pada penangkapan sejumlah pihak oleh aparat kepolisian.

Polisi menangkap sejumlah orang yang jumlahnya berkisar hingga puluhan, karena dianggap telah melakukan provokasi dan tindak anarkis selama demo. Salah satu yang ditangkap yakni, Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen.

Penangkapan masif tersebut dilakukan menyusul pidato Presiden Prabowo Subianto pada Minggu (31/8). Prabowo menyebut aksi unjuk rasa dalam kurun waktu tersebut telah mengarah pada makar.

Sejumlah pihak menyebut pernyataan Prabowo tak tepat karena alih-alih memenuhi tuntutan pedemo, pernyataan itu justru mendegradasi tuntutan.

(fra/thr/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER