Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap isi pembicaraan dalam kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming ke Cikeas, Bogor, Jawa Barat untuk bertemu Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Selasa (9/9).
Menurut AHY, kedatangan Gibran dalam rangka untuk menyampaikan ucapan hari ulang tahun SBY yang menginjak usia ke-76 tahun. AHY tak menampik ada diskusi di antara keduanya, berdasarkan cerita yang ia dapatkan dari ayahnya itu.
"Tadi Pak SBY cerita ya, Pak Wapres, beliau, tadi hadir untuk mengucapkan ulang tahun dan tentunya ada diskusi di situ," kata AHY saat menghadiri peringatan ulang tahun Partai Demokrat bersamaan dengan HUT SBY di kantor DPP, Jakarta, Selasa (9/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AHY tak mengungkap dengan rinci isi pembicaraan antara keduanya sebab ia tak hadir dalam pertemuan.
Namun, dia bilang keduanya membahas soal situasi dan kondisi negeri. Menurut dia, Partai Demokrat ingin agar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sukses.
Bukan hanya untuk menyelesaikan berbagai tantangan Bangsa, namun dia juga ingin kerukunan tetap terjaga di tengah masyarakat.
"Tapi intinya ya membahas bagaimana kita bisa terus mengawal pembangunan negeri kita. Kita ingin pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sukses, kami semua ada di dalamnya dan tentunya kita juga berusaha sebaik mungkin bukan hanya untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi masyarakat, tapi juga untuk menjaga kerukunan bangsa ini," kata dia.
Acara HUT Partai Demokrat diisi dengan dialog AHY dengan masyarakat umum. Turut hadir pada kesempatan itu SBY yang memberikan lukisan karya pribadinya kepada partai yang berulang tahun ke-24.
Lukisan itu bergambar sebuah kapal di lautan yang tengah menerjang badai dengan dominasi warna biru dan diberi nama "Only The Strong".
"Strong untuk menghadapi dan melawan tantangan, ancaman, gangguan baik kepada orang, parpol dan negara. Setuju?" ujar SBY.
Menurut dia, ada tiga hal untuk tetap menjadi kuat, yakni courage, togetherness, dan leadership. SBY mengajak semua kader Partai Demokrat menjadi kuat dan tak takut menghadapi tantangan dan ancaman.
"So, mari kita menjadi the strong dan ketika menghadap tantangan jangan takut, jangan gamang, jangan menyerah, dengan keberanian, kebersamaan, dan kepemimpinan, insyallah akan berhasil," ujarnya.
(thr/wiw)