Tembok GWK Bali Dibongkar Demi Akses Warga

CNN Indonesia
Jumat, 03 Okt 2025 08:45 WIB
Pengelola Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park memutuskan untuk membongkar tembok penghalang akses warga Banjar Giri Dharma, Desa Ungasan, Kabupaten Badung.
Pengelola Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park memutuskan untuk membongkar tembok penghalang akses warga Banjar Giri Dharma, Desa Ungasan, Kabupaten Badung. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengelola Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park memutuskan untuk membongkar tembok penghalang akses warga Banjar Giri Dharma, Desa Ungasan, Kabupaten Badung.

Hal ini diputuskan setelah manajemen GWK yang dipimpin Komisaris Utama PT Garuda Adhimatra Indonesia (PT GAIN) Sang Nyoman Suwisma melakukan pertemuan dengan Gubernur Bali dan Bupati Badung.

"PT GAIN selaku pengelola GWK memutuskan untuk menggeser beberapa titik tembok pembatas di sisi selatan pintu masuk kawasan GWK," ucapnya dalam keterangan yang diterima di Denpasar, Kamis (2/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sang Nyoman Suwisma menjelaskan sejatinya tanah yang berada di kawasan GWK secara sah adalah milik mereka, namun perusahaan memahami adanya kebutuhan masyarakat terhadap akses jalan.

"Untuk itu, atas kebijaksanaan dari perusahaan kami membuka kembali pembatas perimeter tersebut, GWK berkomitmen menjaga keberlangsungan kawasan namun harus selaras dan harmonis dengan masyarakat setempat," kata dia.

Sebelumnya sejak 2024 lalu manajemen GWK yang berada di bawah kepemilikan PT Alam Sutera Realty Tbk membangun tembok yang menghalangi akses ratusan warga Banjar Giri Dharma di Jalan Magadha.

DPRD Bali mengaku telah meminta mereka membongkar namun setahun berjalan hal tersebut tak kunjung dilakukan, sehingga pada Senin (22/9) lalu dewan mengeluarkan rekomendasi agar GWK membongkar tembok tersebut.

Karena sepekan batas yang diberikan tak kunjung dijalankan pihak GWK, pada Selasa (30/9) malam kemarin DPRD Bali menerbitkan surat rekomendasi yang memberikan kewenangan ditujukan kepada Gubernur Bali dan jajaran eksekutif untuk segera membongkar pagar beton itu.

Setelah terjadi pertemuan antara Pemprov Bali dengan PT GAIN, berhasil disepakati bahwa tembok penghalang itu dibongkar mulai Rabu (1/10) kemarin.

(antara/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER