KASUS RASIALISME

Polisi Selidiki Ejekan untuk Balotelli

CNN Indonesia
Senin, 22 Sep 2014 13:47 WIB
Seusai mengunggah cuit ejekan terhadap Manchester United, Mario Balotelli mendapatkan ejekan bernada rasialisme. Polisi menyelidiki kasus tersebut.
Mario Balotelli mendapatkan ejekan bernada rasialisme di akun media sosial resminya. (Eddie Keogh/Reuters)
Liverpool, CNN Indonesia -- Polisi dikabarkan sedang menyelidiki kasus rasialisme yang diterima pemain Liverpool, Mario Balotelli, setelah ia menuliskan cuit pada akun Twitter resminya yang berisi ejekan kekalahan 3-5 Manchester United dari Leicester City, Minggu (21/9).

Tak berselang lama dari cuitan, Super Mario mendapat respons komentar negatif bernada rasis. Sebagian besar mencantumkan kata monyet (monkey) dalam komentarnya itu.

Salah satunya @furiosesadat yang menuliskan "the Italian Monkey don't get bananas today" (Monyet Italia itu tidak mendapatkan pisang hari ini). Ada pula @dalihmida yang bercuit "Go eat a Banana Black monkey" (Sana makan pisang, monyet hitam).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kick It Out, kelompok penggiat anti-diskriminasi, langsung melaporkan para pengguna sosial media yang sudah mengejek Balotelli secara rasis ini ke polisi.

"Kami memberi dukungan kepada Mario Balotelli setelah mengetahui ada ejekan rasis ditujukan kepadanya melalui Twitter hari ini," ujar jurubicara Kick It Out yang dimuat The Guardian, Senin (22/9).

"Banyak pengguna media sosial memberi tahu melalui twitter resmi dan kami langsung melaporkan hal ini ke True Vision, fasilitas pelaporan polisi secara online."

Pihak kepolisian juga mengaku sudah mendapat laporan tersebut dan akan memprosesnya dalam waktu dekat. "Para petugas kini tengah mencari berbagai komentar rasialisme yang ditunjukkan pada Mario Balotelli," kata pihak kepolisian seperti ditulis Reuters.

Sebelumnya, dalam akun twitter pribadi miliknya, @FinalyMario, pesepakbola 24 tahun itu  menulis "Man utd ... LOL". Singkatan LOL sendiri merupakan kependekan dari Laughing Out Loudly atau yang berati tertawa terbahak-bahak.

Hingga kini, pemain kontroversial tersebut tidak merespon komentar-komentar negatif yang menghujaninya.

Ejekan bernada rasialisme kerap diterima Balotelli saat masih bermain di Italia. Ketika ia pertama kali menembus tim nasional Italia, para pendukung sempat membuat spanduk "Tidak ada pemain Italia berkulit hitam."

Pada Juli lalu, Balotelli sempat berbicara pada majalah GQ tentang ejekan yang dilontarkan ke arahnya. "Mereka tidak terbiasa meihat orang berbeda, yang tidak berkulit putih," ujarnya.

"Seperti orang lainnya, saya melakukan kesalahan, dan saya selalu membayar kesalahan saya. Saya pikir, jika saja saya berkulit putih, maka sebagian orang tetap akan menganggap saya mengesalkan, tapi bukan seperti ini. Sudah pasti tidak," ujarnya kala itu.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER