Shanghai, CNN Indonesia -- Rafael Nadal menambah panjang daftar petenis yang mengalami kekecewaan di Shanghai Masters setelah alami kekalahan dari petenis Spanyol Feliciano Lopez dua set langsung 6-3, 7-6 (6), Rabu (8/10).
Nadal didiagnosis mengalami gejala usus buntu sebelum pertandingan berlangsung. Alih-alih memeriksa dan mengobati penyakitnya, petenis nomor dua dunia itu justru ke lapangan untuk bertanding meski dalam kondisi kurang sehat.
"Tentunya saya tidak merasa sempurna," ujar Nadal. Ia berucap masih merasa sedikit pusing setelah pertandingan meskipun ia mengaku tidak terlalu mengkhawatirkan kondiri dirinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika Anda kalah, itu bukan saatnya membicarakan hal yang tidak jelas. Saya kalah, Feli bermain lebih baik dari saya," ujarnya.
Semula pertandingan berjalan mulus untuk Nadal. Petenis Spanyol ini mampu memberikan pukulan mulus dan bermain menyerang hingga set kedua.
Namun, rekan senegaranya memberikan perlawaan sama ganasnya hingga akhirnya Nadal terpaksa menjalani tiebreak.
Bertubi-TubiKekalahan Nadal kali ini menambah deretan kegagalannya akibat cedera. Saat bertanding di Tiongkok Terbuka, ia tersingkir akibat cedera pergelangan tangan.
Meski kalah bertubi-tubi, Nadal tidak berfikir untuk libur lebih awal. Ia berencana untuk bertanding di Basel, Paris, dan London.
"Saya mengakui beberapa bulan terakhir saya kurang beruntung, saya tidak lagi beruntung sejak Wimbledon," ujar Nadal.
"Saya bermain di tahun yang baik, sangat baik. Setelah kekalahan saya akibat pergelangan tangan itu, apapun yang terjadi ke depannya, masih ada tiga pertandingan lagi yang harus saya hadapi,"
Nadal akan berkonsultasi dengan dokter pribadinya saat kembali ke Spanyol. Dokter Shanghai sempat mengatakan kepadanya cepat atau lambat usus buntunya akan diambil.