Sochi, CNN Indonesia -- Marussia hanya akan menurunkan satu pebalap dalam Grand Prix Rusia, Sochi, Minggu (12/10) mendatang. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan untuk pebalap mereka yang mengalami cedera otak, Jules Bianchi.
Pebalap Perancis itu kini masih dalam kondisi kritis, meskipun keadaannya stabil.
"Kami telah mengumumkan bahwa kami hanya akan membalap dengan satu mobil," demikian pernyataan tim Marussia seperti dilansir dari Reuters.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski Marussia kini telah membuat mobil kedua dan siap untuk digunakan dalam balapan, mobil ini akan tetap berada dalam garasi.
"Sebagai bentuk dukungan kepada Jules dan keluarganya, tim dan mobil Marussia akan menggunakan gambar #JB17, sehingga meski Jules tidak bersama kami pada akhir minggu ini, ia tetap membalap bersama tim Marussia F1," lanjut pernyataan Marussia tersebut.
Nama pebalap Perancis 25 tahun ini juga akan tertempel di helm para pebalap MotoGP dengan tulisan 'Tous Avec Jules #17' (Semua bersama Jules#17).
"Saya tidak tahu cara mengungkapkan perasaan saya terhadap yang terjadi pada Jules," ujar pebalap Marussia lainnya, Max Chilton.
Terakhir kali pebalap F1 mengalami cedera serius, terjadi pada 2009 lalu, saat pebalap asal Brazil, Felipe Massa, terhantam serpihan dari mobil Rubens Barichello yang terlepas.
Massa, yang kini membalap untuk tim Williams, mengalami cedera kepala dan sempat koma selama beberapa hari.