Pemilik Newcastle Terus Incar Glasgow Rangers

Glasgow, CNN Indonesia -- Pemilik Newcastle United, Mike Ashley, terus melanjutkan upaya mengambil alih klub sepak bola Skotlandia, Glasgow Rangers.

Seperti dilansir Reuters, Ashley mengutus mantan direktur manajemen Newcastle, Derek Llambias menempuh jarak 300 km ke Glasgow untuk berdiskusi dengan pihak Rangers.

Namun, Llambas yang telah berada di Glasgow sejak Senin (27/10) tidak banyak memberi komentar mengenai apa yang sedang dan telah didiskusikan dengan manajemen Glasgow.

"Saya telah diundang ke sini untuk berbicara dengan dewan direksi," kata Llambas.

Ashley memiliki hampir 9% hak suara di Rangers. Ia memberi dana dua juta poundsterling kepada Rangers yang sedang kesulitan keuangan. Awal pekan ini, Rangers telah memecat kepala eksekutifnya, Graham Wallace yang menjabat sejak November lalu.

Sebelumnya, konsultan keuangan Glasgow Philip Nash telah lebih dulu mengundurkan diri dari klub yang telah 54 kali menjuarai Liga Skotlandia 54 kali itu pada minggu lalu.

Secara terpisah, kemarin (28/10), pemilik 26% saham Rangers Sandy Easdale menolak kehadiran Llambias untuk membantu akuisisi klub oleh Ashley. Easdale mengatakan Llambias diutus Ashley untuk bekerja menjadi konsultan bagi Rangers.

"Mike merupakan seorang individu yang makmur, dan ia benar-benar ingin membantu klub (Rangers)," ujar Easdale. "Para suporter telah mendengar begitu banyak rumor dalam beberapa tahun terakhir, tapi saya hanya dapat mengatakan kami kini memiliki seseorang yang sangat ingin membantu klub. Kami hanya dapat melihatnya sebagai sesuatu yang positif."

Terhambat Regulasi

Akan tetapi, Ashley tidak bisa serta merta mengakuisisi Glasgow. Pria yang mengambil alih kepemilikan Newcastle sejak 2007 silam itu terhambat regulasi asosiasi sepak bola Eropa (UEFA) yang melarang satu pemilik memiliki dua tim sepak bola dalam kompetisi di benua Eropa.

Bulan lalu, Ahsley sudah mengatakan dirinya tidak berminat menjual Newcastle--setidaknya hingga dua tahun ke depan. Hal itu menimbulkan pertanyaan dari asosiasi sepak bola Skotlandia. Asosiasi nasional itu pun meminta klarifikasi kepada Rangers mengenai motif Ashley tersebut.

Sementara itu, manajer Rangers, Ally McCoist, justru mendukung manuver Ashley untuk menjadi investor baru Rangers.

"Saya telah sering mengatakan klub ini membutuhkan investor baru, dan kami mendapatkannya," ujar McCoist. "Perubahan selalu membawa ketidakpastian, tetapi saya telah diberitahu bahwa perubahan ini akan membuat klub lebih maju. Menurut saya sangatlah fantastis."