Pidato Emosional Ibrahimovic untuk Sang Kakak

Stockholm , CNN Indonesia -- Zlatan Ibrahimovic, yang dinobatkan untuk kesembilan kalinya sebagai pesepakbola Swedia terbaik tahun ini, berpidato mengenang almarhum kakaknya dan dua mantan pemain Swedia dalam malam penganugrahan pada Senin (10/11) malam.

Kakak Zlatan, Sapko Ibrahimovic, meninggal pada bulan April setelah lama sakit. Lalu beberapa bulan setelah Sapko meninggal, mantan bintang Piala Dunia asal Swedia yang juga mantan pemain tim Sheffield Wednesday, Klas Ingesson, meninggal karena kanker dan mantan bek liga Swedia Pontus Segerstrom, meninggal karena tumor otak.

Dalam pidatonya, pemain tim Paris Saint-Germanin (PSG) ini terlihat emosional dan mengatakan kalau kehidupan nyata lebih berharga daripada prestasinya di dunia sepakbola.

"Semua penghargaan yang saya dapat, dibayangi oleh rasa kehilangan atas Klas Ingesson, Pontus Segerstorm dan Sapko yang mengidap penyakit yang sama. Ada kehidupan yang lebih berharga daripada dunia sepakbola. Semoga mereka damai di sana," kata Ibrahimovic seperti yang dikutip dari Daily Mail.

Malam itu merupakan kali kesembilan Ibrahimovic mendapat penghargaan Swedia Golden Ball selama delapan tahun berturut-turut.

Sebelum Ibrahimovic, pada tahun 2006 mantan pemain Arsenal Freddie Ljungberg berhasil meraih gelar tersebut.