Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain keturunan Jepang yang pernah bermain di Persib Bandung, Satoshi Otomo, akan menjadi salah satu pesepak bola yang dihadapi pemain Indonesia di Piala AFF 2014.
Otomo tidak membela Jepang, dan negara Matahari Terbit itu pun tidak ikut dalam turnamen sepak bola zona Asia Tenggara tersebut.
Pria itu tampil di AFF 2014 untuk membela tim nasional negara kepulauan, Filipina, yang berada dalam grup A kompetisi bertajuk AFF Suzuki Cup 2014 bersama dengan Indonesia, Laos, dan Vietnam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Grup tersebut akan bertarung di kota Hanoi, Vietnam, sementara grup lain yang dihuni Malaysia, Singapura, Thailand, dan Myanmar akan bertanding di Singapura.
Indonesia akan bertarung dengan Filipina di Stadion My Dinh pada 25 November 2014 pukul 16.00 waktu setempat (15.00 WIB).
Otomo, 33, kini bermain untuk klub Filipina, Global FC. Sebelum bermain di sana, pria berkepala plontos itu sempat berpetualang di Thailand (Trat FC) dan Myanmar (Ayeyawady FC).
Terlama di IndonesiaOtomo meniti sepak bola dari akademi sepak bola Kashima Antlers, Jepang. Setelah promosi ke tim junior Antlers pada 1999, Satoshi tidak mampu menembus tim senior klub asal prefektur Ibaraki.
Pemain yang beroperasi sebagai gelandang serang itu pun kemudian pindah ke klub disvisi 2 saat itu, Vegalta Sendai pada 1 Januari 2000. Demi mendapatkan pengalaman bertanding, Otomo pun rela dipinjamkan ke klub Sagan Tosu pada 1 Januari 2003.
Otomo bermain di sana selama satu tahun. Setelah kembali ke Vegalta, Otomo langsung direkrut Yokohama dan bermain selama dua musim. Sempat hijrah ke Jerman untuk bermain bersama FC Reingsbach pada awal 2006, Otomo kembali ke Jepang setengah tahun kemudian.
Sebelum direkrut Persib pada 1 Juli 2010, Otomo bermain untuk FC Gifu di divisi 2 Liga Jepang.
Pembelian Otomo pun dinilai gagal karena pemain yang lahir di prefektur Chiba pada 1 Oktober 1981 itu lebih sering dibekap cedera dibandingkan tampil membela Persib.
Indonesia adalah negara terlama--di luar Jepang--yang disinggahi Otomo. Ia setidaknya bergabung dengan klub Liga Indonesia selama sekitar dua setengah tahun.
Usai terbuang dari Persib, pada 1 Juli 2010, Otomo direkrut Bontang FC. Setelah itu ia direkrut ke Persela Lamongan pada 1 Januari 2011 dan bermain di sana hingga 1 Januari 2013.
Petualangan di Asia TenggaraDari Persela, Otomo langsung terbang ke Myanmar untuk bergabung dengan klub Ayeyawady (Myanmar) pada 1 Januari 2013. Ia hanya setahun bermain di Myanmar dan hijrah ke negara tetangga, Thailand, untuk bergabung dengan klub Trat FC.
Sejak 1 Agustus lalu, ia kembali pindah ke negara lain. Kali ini ia bergabung dengan klub Global FC yang berlaga di divisi utama Filipina.
Filipina--negara terakhir yang menjadi tempat petualangannya di Asia Tenggara--kemudian menaturalisasi Otomo sebagai warga negaranya. Akibatnya pria yang mengenakan nomor punggung 99 di klub Global FC itu pun berhak memperkuat negara itu di ajang internasional.
Otomo melakukan debutnya bersama tim Filipina saat bertanding dengan Thailand pada 9 November 2014. Otomo diturunkanPelatih Thomas Dooley sebagai pemain pengganti dalam laga yang dimenangkan Thailand 3-0 tersebut.