PIALA AFF 2014
Pengamat: Pemain Filipina Lebih Tambun
CNN Indonesia
Selasa, 25 Nov 2014 21:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kekalahan 0-4 Indonesia dari Filipina memperkecil peluang Indonesia untuk lolos ke babak semifinal. Untuk bisa melaju ke babak selanjutnya, Indonesia harus menang lawan Laos sambil berharap Vietnam akan ditundukkan Filipina.
Itupun dengan catatan bahwa Skuat Garuda harus bisa memperkecil defisit gol yang kini tercatat minus empat.
Pengamat sepak bola Indonesia, Muhammad Kusnaeni, menyayangkan hal tersebut karena menurutnya tim Filipina sebenarnya tidak istimewa.
"Secara individu, Indonesia lebih unggul dari Filipina, tapi bedanya Filipina mampu bermain disiplin dan terorganisasi.
"Perhatikan saja fisik para pemain Filipina. Mereka sebenarnya kurang bugar jika dibandingkan dengan Indonesia yang lebih lincah dan memiliki kecepatan. Bahkan ada beberapa dari mereka yang terlihat gemuk. Tapi kita tidak bisa memanfaatkan hal tersebut," kata Kusnaeni.
Karena itu, Kusnaeni juga berpendapat bahwa waktu kompetisi yang terlalu lama seharusnya tidak menjadi masalah dalam pertandingan melawan Filipina tadi. Hanya saja, pelatih Indonesia tidak memiliki strategi yang tepat untuk memaksimalkan kekuatan pemain
Baca Juga: Alfred Riedl Katakan Pemain Tidak Fit Menjadi Biang Keladi Kekalahan
Ketika ditanyai tentang pemain Filipina yang bermain baik, Kusnaeni sendiri menyebut nama Phil Younghusband, Martin Ott, dan juga Misagh Bahadoran. Meski demikian, ia lagi-lagi berpendapat bahwa sebenarnya tim Filipina unggul di taktik dan organisasi tim bukan karena ketiga individu tersebut benar-benar istimewa.
"Mereka memang menggunakan pemain naturalisasi, namun kualitas pemain mereka sebenarnya biasa saja. Hanya saja pelatih mereka tahu taktik yang tepat untuk memaksimalkan kekuatan pemain."
Dari ketiga pemain yang disebut oleh Kusnaeni, Younghusband dan Ott menyumbangkan masing-masing satu gol, sementara Bahadoran memberikan satu assist dan juga mendapatkan penalti untuk Indonesia.
Pengamat yang akrab dipanggil Bung Kus itu juga memprediksi bahwa pada laga selanjutnya kecepatan pemain-pemain Vietnam akan merepotkan Filipina.
"Lihat saja di pertandingan terakhir," ujar Kusnaeni.
Baca Juga Analisis M. Kusnaeni Lainnya: Riedl Tidak Tahu Cara Manfaatkan Postur Tinggi Sergio Van Dijk
Itupun dengan catatan bahwa Skuat Garuda harus bisa memperkecil defisit gol yang kini tercatat minus empat.
Pengamat sepak bola Indonesia, Muhammad Kusnaeni, menyayangkan hal tersebut karena menurutnya tim Filipina sebenarnya tidak istimewa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perhatikan saja fisik para pemain Filipina. Mereka sebenarnya kurang bugar jika dibandingkan dengan Indonesia yang lebih lincah dan memiliki kecepatan. Bahkan ada beberapa dari mereka yang terlihat gemuk. Tapi kita tidak bisa memanfaatkan hal tersebut," kata Kusnaeni.
Baca Juga: Alfred Riedl Katakan Pemain Tidak Fit Menjadi Biang Keladi Kekalahan
Ketika ditanyai tentang pemain Filipina yang bermain baik, Kusnaeni sendiri menyebut nama Phil Younghusband, Martin Ott, dan juga Misagh Bahadoran. Meski demikian, ia lagi-lagi berpendapat bahwa sebenarnya tim Filipina unggul di taktik dan organisasi tim bukan karena ketiga individu tersebut benar-benar istimewa.
"Mereka memang menggunakan pemain naturalisasi, namun kualitas pemain mereka sebenarnya biasa saja. Hanya saja pelatih mereka tahu taktik yang tepat untuk memaksimalkan kekuatan pemain."
Dari ketiga pemain yang disebut oleh Kusnaeni, Younghusband dan Ott menyumbangkan masing-masing satu gol, sementara Bahadoran memberikan satu assist dan juga mendapatkan penalti untuk Indonesia.
Pengamat yang akrab dipanggil Bung Kus itu juga memprediksi bahwa pada laga selanjutnya kecepatan pemain-pemain Vietnam akan merepotkan Filipina.
"Lihat saja di pertandingan terakhir," ujar Kusnaeni.
Baca Juga Analisis M. Kusnaeni Lainnya: Riedl Tidak Tahu Cara Manfaatkan Postur Tinggi Sergio Van Dijk
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK