Leafield, CNN Indonesia -- Komisi Formula 1 memberikan kelonggaran kepada tim Caterham untuk menggunakan mobil 2014 pada balapan tahun depan, jika mereka bisa menemukan pembeli.
Tim Inggris yang berbasis di kota Leafield tersebut dinyatakan pailit dan sempat melewatkan dua balapan di Amerika Serikat dan Brasil. Pada Grand Prix terakhir di Abu Dhabi, Caterham mampu mengikuti balapan karena sempat melakukan penggalangan dana.
Keputusan komisi tersebut membuat calon pembeli Caterham tidak direpotkan oleh urusan pengembangan mesin yang memakan biaya -- terutama karena fase pengujian mesin akan dimulai dua bulan ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, calon pembeli akan memiliki ruang untuk melakukan pengembangan dan persiapan untuk memasuki musim balapn 2016.
"Komisi F1 dan FIA (Federasi Otomobil Internasional) setuju bahwa kebijakan ini akan membantu tim-tim kecil untuk berbenah," ujar pengurus sementara Caterham, Finbarr O'Connell.
Menurut O'Connell, kebijakan tersebut juga akan membantu para calon pembeli yang ingin memasuki dunia Formula 1.
Meski dengan kebijakan tersebut O'Connell akan memiliki waktu lebih lama untuk mendapatkan pembeli, ia tetap berharap bisa mendapatkan pemilik baru untuk Caterham sebelum natal.
"Menurut pendapat saya, lebih cepat lebih baik," ujar O'Connell. "Saya sudah berbicara pada beberapa pihak yang tertarik dan saya harap satu dari mereka bisa mengambil keputusan."
"Membeli Caterham adalah keputusan yang sulit bagi siapapun karena tingginya biaya yang harus disiapkan oleh mereka untuk mengelola tim di Formula 1."