Staffordshire, CNN Indonesia -- Manajer Arsenal, Arsene Wenger, dicegat sejumlah suporter The Gunners
usai dikalahkan Stoke City 2-3 pada lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Britannia, Sabtu (6/12).
Dalam video yang diperlihatkan
The Guardian, Wenger kena amuk suporter Arsenal saat berada di stasiun kereta Stoke-on-Trent. Belasan suporter itu sengaja menunggu Aaron Ramsey dan kawan-kawan untuk meluapkan kekesalan.
"Keluar kamu dari klub kami," ujar salah satu suporter Arsenal ketika Wenger melintas di depannya.
Para suporter juga menghina sejumlah pemain Arsenal ketika ingin masuk ke kereta. Namun, para pemain klub asal London Utara itu tidak menggubris hinaan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arsenal bermain buruk ketika dikalahkan Stoke. Bahkan gawang mereka sudah
kebobolan tiga kali di babak pertama. Dua gol dari Santi Cazorla dan Aaron Ramsey di babak kedua tidak mampu menghindari Arsenal dari kekalahan.
Tekanan agar Wenger meninggalkan Stadion Emirates muncul dalam beberapa pekan terakhir. Ketika Arsenal menang atas West Bromwich Albion (29/11), banyak spanduk yang menolak kehadiran Wenger.
"Terima kasih atas kenangan indah, Arsene. Tapi, sudah saatnya mengatakan selamat tinggal," tulis salah satu spanduk yang dibentangkan suporter Arsenal.
Wenger merupakan manajer tersukses sepanjang sejarah Arsenal, setelah memenangi tiga gelar Liga Primer dan lima Piala FA.
Namun, posisi Wenger berada ancaman dalam beberapa tahun terakhir setelah hanya memberikan Arsenal satu gelar Piala FA sejak 2005. Arsenal (23 poin) saat ini berada di posisi enam klasemen Liga Primer, tertinggal 13 poin dari Chelsea di puncak.
Salah satu pelatih yang santer dikabarkan akan menggantikan posisi Wenger di Arsenal adalah arsitek Borussia Dortmund, Juergen Klopp.