LIGA INGGRIS
Van Gaal Tahu Cara Mematikan Graziano Pelle
CNN Indonesia
Senin, 08 Des 2014 21:28 WIB
Southampton, CNN Indonesia -- Graziano Pelle memang belum pernah mencetak gol lagi bagi Southampton sejak pekan ke delapan. Namun, penyerang jangkung asal Italia itu tetap seorang striker yang berbahaya di depan kotak penalti.
Manajer Manchester United Louis Van Gaal memahami hal tersebut. Pasalnya, pria berusia 63 tahun itu lah yang pertama kali memulihkan karier Pelle saat menariknya ke klub Belanda AZ Alkmaar pada 2011 lalu.
Pelle, kata Van Gaal, adalah model striker idamannya seperti yang juga ia temukan pada diri Robin Van Persie. Seperti dikutip Mirror, kedua striker itu dinilai Van Gaal memiliki visi menyerang dan mencetak gol.
"Saya tidak kaget (dengan Pelle) karena saya yang membelinya ke AZ untuk dijadikan poin serangan," ujar Van Gaal.
Oleh karena itu, Van Gaal memiliki keuntungan yaitu tahu cara mematikan penyerang berusia 29 tahun asal Italia tersebut.
Di sisi lain, Pelle tak ingin menyia-siakan dukungan suporter di kandang, Stadion St Mary. Kemenangan atas Manchester United akan mengembalikan klub tersebut kembali ke posisi tiga besar klasemen sementara.
Namun, jika kalah, Southampton yang sampai malam ini memiliki rekor sebagai tim paling sedikit kebobolan akan terlempar ke peringkat enam klasemen sementara Liga Inggris.
Pada pekan ke-14 Southampton kalah dari Manchester City di kandang. Namun, kekalahan itu adalah yang pertama dari seluruh pertandingan di St Mary selama musim ini.
Untuk mematikan serangan Southampton, Van Gaal mendapatkan amunisi baru yaitu bek sentral Johny Evans. Namun pemain berusia 26 tahun itu kemungkinan akan memulai dari bangku cadangan karena ia baru pulih dari cedera.
Sementara untuk susunan pemain inti, kuartet bek yang akan digunakan Van Gaal tetap sama yaitu Young, Rojo, Smalling, dan Valencia. Di lini tengah Michael Carrick akan ditempatkan sebagai gelandang pemutus serangan Southampton.
Manajer Manchester United Louis Van Gaal memahami hal tersebut. Pasalnya, pria berusia 63 tahun itu lah yang pertama kali memulihkan karier Pelle saat menariknya ke klub Belanda AZ Alkmaar pada 2011 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karena itu, Van Gaal memiliki keuntungan yaitu tahu cara mematikan penyerang berusia 29 tahun asal Italia tersebut.
Namun, jika kalah, Southampton yang sampai malam ini memiliki rekor sebagai tim paling sedikit kebobolan akan terlempar ke peringkat enam klasemen sementara Liga Inggris.
Pada pekan ke-14 Southampton kalah dari Manchester City di kandang. Namun, kekalahan itu adalah yang pertama dari seluruh pertandingan di St Mary selama musim ini.
Untuk mematikan serangan Southampton, Van Gaal mendapatkan amunisi baru yaitu bek sentral Johny Evans. Namun pemain berusia 26 tahun itu kemungkinan akan memulai dari bangku cadangan karena ia baru pulih dari cedera.
Sementara untuk susunan pemain inti, kuartet bek yang akan digunakan Van Gaal tetap sama yaitu Young, Rojo, Smalling, dan Valencia. Di lini tengah Michael Carrick akan ditempatkan sebagai gelandang pemutus serangan Southampton.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK