KONGRES PSSI

PSSI Akan Habiskan Rp118 Miliar Sepanjang 2015

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Minggu, 04 Jan 2015 16:39 WIB
Dari total lebih dari Rp118 miliar tersebut, hampir Rp26 miliar di antaranya akan digunakan untuk kegiatan Timnas Indonesia di semua kelompok sepanjang 2015.
Sekjen PSSI, Joko Driyono, mengatakan pihaknya butuh dana lebih dari Rp118 miliar untuk menjalani kegiatan sepanjang 2015. (ANTARA/Ismar Patrizki)
Jakarta, CNN Indonesia -- PSSI membutuhkan lebih dari Rp118 miliar untuk menjalani kegiatan sepanjang tahun 2015. Jumlah itu terungkap dalam Kongres Tahunan PSSI yang berlangsung di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (4/1).

Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono, mengatakan, pihaknya membutuhkan dana hingga Rp118,915 miliar untuk menjalani roda organisasi sepanjang 2015.

Dari total lebih dari Rp118 miliar tersebut, hampir Rp26 miliar di antaranya akan digunakan untuk kegiatan Timnas di semua kelompok. Rp25 miliar lainnya digunakan untuk biaya pertandingan Timnas.

Selain itu Rp9,5 miliar untuk sepak bola amatir, Rp8,2 miliar untuk pengembangan anggota PSSI, Rp10,2 miliar untuk pengembangan sepak bola, Rp2,9 miliar untuk kegiatan Komite Eksekutif, Rp392 juta untuk komite PSSI, Rp922 juta komisi peradilan, Rp13,4 miliar untuk kesekjenan, Rp3,9 miiar untuk IT, Rp5,3 miliar untuk infra, dan Rp13,9 miliar untuk operasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam rencana budget 2015, PSSI mendapatkan dana hingga Rp119,072 miliar. Pendapatan itu Rp82 miliar di antaranya didapat dari sponsor, Rp875 juta dari denda anggota, Rp500 juga dari iuran anggota, Rp1,5 miliar dari tiket pertandingan, Rp13,2 miliar berasal dari bantuan, dan Rp20 miliar sisanya dari pihak lain.

Sementara itu, Bendahara PSSI, Husni Hasibuan, mengklaim pihaknya meraih kenaikan aset hingga Rp4,6 miliar sepanjang 2014. Kenaikan aset itu terjadi karena bertambahnya sponsor, hingga 76 persen.

Hasil penjualan tiket hanya menyumbang dua persen, begitu pula denda dan sanksi yang dikeluarkan oleh PSSI hanya satu persen. Bantuan dari berbagai pihak mencapai 19 persen. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER