LIGA SPANYOL

Pengusaha Tiongkok Resmi Beli Saham Atletico Madrid

Vriana Indriasari | CNN Indonesia
Rabu, 21 Jan 2015 14:10 WIB
Demi pengembangan kualitas permainan sepak bola Tiongkok, pengusaha Wan Jianlin rela rogoh kocek cukup dalam untuk beli 20 persen saham Atletico Madrid.
Demi sepak bola Tiongkok, pengusaha Wan Jianlin rogoh kocek cukup dalam untuk beli 20 persen saham Atletico Madrid. (Reuters/Jason Lee)
Beijing, CNN Indonesia -- Milyarder asal Tiongkok Wang Jianlin merogoh kocek sebesar 403 juta dolar Hong Kong untuk mendapatkan 20 persen saham klub Spanyol Atletico Madrid.

Sang taipan juga dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan petinggi Atletico Madrid, Enrique Cerezo, di Beijing.

Dalam situs resminya, perusahaan milik Jianlin, Grup Dalian Wanda menjelaskan uang tersebut akan digunakan untuk membangun sekolah sepak bola Atletico Madrid di Tiongkok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut berita yang dituliskan SCMP, perjanjian antar kedua belah pihak juga meliputi kesempatan Tiongkok mengundang klub tersebut bermain satu kali setiap tahunnya.

Lebih lanjut, Atletico dan Grup Wanda akan berinvestasi bersama membangun pusat pelatihan di Kota Madrid untuk pengembangan pemain-pemain muda Tiongkok.

Pembangunan pusat pelatihan tersebut diperkirakan akan memakan biaya sebesar 269 juta dolar Hong Kong atau sekitar 30 juta euro.

Grup perusahaan yang dimiliki Jianlin ini membawahi manajemen banyak hotel, pusat perbelanjaan, dan bioskop di Tiongkok.

Perusahaan ini juga diketahui telah membiayai pelatihan sekitar 90 pemain muda Tiongkok dengan mengirimnya ke Spanyol. 

Angka terus diharapkan akan mencapai 180 anak pada 2017 mendatang.

"Yang kami lakukan adalah usaha untuk meningkatan kualitas permainan sepak bola di Tiongkok," kata Jianlin. 

"Semoga tiga hingga lima orang dari 90 anak muda itu kelak akan menjadi pemain kelas dunia yang bermain di klub teratas Spanyol," katanya menambahkan.

Jianlin berharap mereka yang sudah menerima pelatihan di Spanyol dapat memenangkan tim nasional Tiongkok di ajang Piala Asia.

Sang pengusaha pernah memiliki klub sepak bola. Namun pada tahun 2000, ia menjualnya lantaran kecewa liga yang diikutinya terlibat korupsi dan skandal.

Pada 2011, Jianlin kembali ke dunia sepak bola dengan mensponsori liga super di negara tersebut. (vri/vri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER