Zurich, CNN Indonesia -- Pemilihan Presiden FIFA yang akan berlangsung pada 29 Mei 2015 ternyata juga membuat agen pemain sepak bola asal Italia, Mino Raiola. Agen Zlatan Ibrahimovic dan Mario Balotelli itu mengaku siap mengikuti pemilihan.
Raiola, yang sudah berkecimpung di dunia agen pemain sejak awal 1990an, menganggap perubahan besar-besaran harus dilakukan di tubuh FIFA.
"Saya pikir FIFA sudah kehilangan identitas dan menjadi tertutup. FIFA ada untuk pecinta sepak bola di seluruh dunia dan sudah kehilangan simpati publik," ujar Raiola kepada
Sky Sports.
Raiola menganggap kepemimpinan presiden Sepp Blatter yang sudah menguasai FIFA sejak 1998 telah membuat otoritas tertinggi sepak bola itu menuju kehancuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika saya masuk ke pemilihan presiden, maka rencana saya cukup sederhana. Saya menginginkan reformasi 360 derajat dan membuat organisasi ini lebih modern dan transparan," ucap Raiola.
Untuk bisa menjadi calon presiden pada pemilihan Mei 2015 mendatang, seorang calon harus mendapatkan minimal empat surat dukungan dari asosiasi anggota FIFA. Surat dukungan itu harus diberikan sebelum 29 Januari 2015.
Hingga kini, setidaknya sudah ada empat calon yang menyatakan siap bersaing dalam pemilihan. Selain Blatter, terhadap wakil presiden FIFA, Ali Bin Al Hussein.
Selain itu ada nama mantan wakil sekjen FIFA, Jerome Champagne, dan legenda sepak bola Perancis David Ginola.
"Apakah saya memenuhi syarat atau tidak, itu masih bisa didiskusikan. Pengacara saya berpikir saya bisa masuk, sedangkan sebagian orang tidak," ucap pria yang juga agen Paul Pogba tersebut.
Seorang calon presiden FIFA juga harus memiliki pengalaman di asosiasi sepak bola setidaknya selama lima tahun.
(har/har)