PILPRES FIFA

Pangeran Ali Tak Berencana Jadi Kandidat Presiden FIFA

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Jumat, 16 Jan 2015 21:12 WIB
Meski telah resmi mencalonkan diri sebagai salah satu kandidat Presiden FIFA menantang blatter, Pangeran Ali mengaku tak pernah merencanakan itu sebelumnya.
Meski telah resmi mencalonkan diri sebagai salah satu kandidat Presiden FIFA menantang blatter, Pangeran Ali mengaku tak pernah merencanakan itu sebelumnya. (Reuters/Muhammad Hamed)
Australia, CNN Indonesia -- Salah satu kandidat presiden FIFA, Pangeran Ali bin Al Hussein mengatakan tak pernah merencanakan jadi salah satu kandidat.

Namun pangeran berusia 39 tahun tersebut merasa tergerak dengan banyaknya dukungan yang menginginkan adanya perubahan di FIFA.

"Ini bukan apa yang ingin saya lakukan, tetapi saya mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak di dunia yang sangat peduli terhadap olahraga ini," ujar Pangeran Ali kepada SBS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan setelah lama mempertimbangkan itu saya memutuskan, ' Ok, mari lakukan'."

Pangeran Ali mengumumkan pencalonan dirinya pada awal bulan ini, dan ia akan bersaing dengan Jerome Champagne, Blatter, dan juga mantan pemain Tottenham Hotspur, David Ginola.

"Merupakan tugas bagi semua pecinta sepakbola untuk membangun kembali organisasi ini (FIFA)," ujar pangeran Ali melanjutkan.

Sejauh ini pangeran Ali belum mengungkapkan apa yang ingin ia lakukan apabila ia terpilih menjadi Presiden FIFA. Ali hanya terus menekankan perlunya transparansi di tubuh organisasi sepak bola dunia tersebut.

Ali sendiri merupakan salah satu pihak yang meminta dibukanya laporan Michael Garcia terkait proses pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.

Dampak Positif Bagi FIFA

Pangeran yang mengenyam pendidikan di Inggris dan Amerika Serikat tersebut berharap terjadi pemulihan nama baik FIFA setelah skandal korupsi yang menghantam mereka.

"Saya pikir perubahan tidak terelakkan lagi, tetapi saya di sini untuk memulai sebuah perubahan positif dan untuk kembali ke dasar dan menjalankan FIFA dengan cara yang positif," ujar Pangeran Ali melanjutkan.

"Saya ingin semua orang memiliki kepercayaan diri, mulai dari para pemain kami, para suporter, semua sponsor, dan kita semua pantas mendapatkan itu. Seluruh suporter di berbagai belahan dunia juga pantas mendapatkan itu juga."

Pemilihan presiden FIFA ini akan dilangsungkan pada Kongres FIFA di Zurich, 29 Mei mendatang. (vri/vri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER