London, CNN Indonesia -- Beberapa jam setelah Chelsea mengalahkan Liverpool dalam semifinal Piala Liga, Jose Mourinho mendapatkan sanksi dari otoritas sepak bola Inggris (FA), Rabu (28/1).
Juru taktik Chelsea itu mendapatkan denda sebesar 25 ribu poundsterling dari FA. Namun hukuman tersebut tak terkait dengan pertandingan kontra Liverpool.
Hukuman yang diterima pelatih asal Portugal itu terkait dengan pertandingan kontra Southampton di ajang Liga Primer Inggris, 28 Desember silam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu pelatih yang menjuluki dirinya
The Special One itu mengkritik penalti yang membuat Chelsea akhirnya bermain imbang 1-1 dengan Southampton.
"Ada sebuah upaya untuk melawan Chelsea. Saya tidak tahu mengapa ada upaya ini dan saya tidak peduli," ujar Mourinho ketika timnya tidak mendapatkan penalti dalam laga itu. "Semua orang tahu itu merupakan penalti."
Dalam pertandingan tersebut, gelandang Chelsea, Cesc Fabregas memang terlihat dilanggar Matt Targett di kotak penalti.
Namun wasit yang memimpin pertandingan saat itu, Anthony Taylor, menganggap Fabregas melakukan diving dan menghukumnya dengan kartu kuning.
Bukan yang PertamaMourinho sendiri dikenal memiliki 'hubungan' yang kurang harmonis dengan para wasit di kompetisi tertinggi Inggris tersebut. Pada awal tahun lalu, Mourinho sempat menuduh salah satu wasit liga 'terlalu gendut'.
"Kau terlalu gemuk untuk menjadi wasit, kau harus pensiun," ujar Mourinho seperti yang dikutip dari
Mirror, saat Chelsea menghadapi Tottenham Hotspur. "Kau telah merugikan kami."
Bahkan usai pertandingan menghadapi Liverpool, pada Rabu (28/1) dini hari WIB tadi, Mourinho juga sempat menyindir FA.
"Jika saya berbicara, orang-orang akan berkata 'Lagi-lagi Mourinho', dan FA juga akan menghukum saya seperti yang selalu mereka lakukan, atau mereka akan selalu mencoba," ujar Mourinho kepada
Sky Sports.
(kid/kid)