Jamu New Radiant, Persib Optimistis Tanpa Bomber Asing

Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Rabu, 25 Feb 2015 11:05 WIB
Persib masih tanpa amunisi bomber asing saat menghadapi New Radiant. Namun, Emral Abus yakin tim Maung Bandung mampu menaklukkan klub asal Maladewa tersebut.
Persib Bandung akan menjamu New Radiant di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (25/2). (ANTARA/Agus Bebeng)
Bandung, CNN Indonesia -- Persib Bandung akan memulai petualangan di ajang Piala AFC 2015 dengan menjamu klub asal Maladewa, New Radiant, pada laga pertama Grup H di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (25/2).

Ini adalah kali pertama Persib bermain di kompetisi Asia setelah dikalahkan Hanoi T&T 0-4 pada pertandingan kualifikasi Liga Champions Asia 2015, 10 Februari lalu.

Ketika itu, penampilan tim Maung Bandung dianggap kurang garang. Hal itu dikarenakan Persib tidak memiliki penyerang yang tajam menyusul hengkangnya Ferdinand Sinaga dan dilepasnya Djibril Coulibaly.

Pelatih Persib di kompetisi Asia, Emral Abus, menampik anggapan timnya tumpul. Emral mengatakan, Persib diganggu faktor non-teknis ketika menghadapi Hanoi T&T di Vietnam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami memang tidak punya striker asing, tapi ada beberapa hal yang menjadi kendala. Di Vietnam kemarin cuaca sangat dingin 13 derajat sampai 17 derajat. Yang paling kendala waktu itu Yandi Sofyan yang tidak bisa bermain," ucap Emral seperti dilansir situs resmi Persib.

Yandi gagal tampil melawan Hanoi T&T karena kesalahan administrasi. Adik kandung mantan penyerang Timnas Indonesia, Zaenal Arif, itu diprediksi akan menjadi andalan lini depan Persib saat melawan New Radiant.

Selain Yandi, Emral masih punya Tantan dan Rudiyana untuk mengisi posisi di lini depan.

Lampu Hijau Firman

Persib kemungkinan besar bisa kembali diperkuat gelandang Firman Utina yang sempat absen melawan Hanoi T&T karena cedera betis. Tim medis Persib sudah memberi lampu hijau bagi Firman untuk bermain.

"Waktu istirahat Firman selama 17 hari sudah lewat dan sampai saat ini sudah jauh membaik. Kalau main atau tidak itu adalah wewenang pelatih, tapi sudah bisa dengan kondisi saat ini," ujar dokter tim Persib, Rafi Ghani.

Meski difavoritkan, Persib tidak bisa meremehkan New Radiant. Klub berjuluk The Blues itu merupakan klub tersukses dalam sejarah sepak bola Maladewa. New Radiant merupakan juara bertahan Dhivehi League dalam tiga musim terakhir.

New Radiant cukup berpengalaman di kompetisi Asia. Prestasi terbaik New Radiant di kompetisi Asia adalah menembus semifinal Piala AFC 2005.

Pelatih New Radiant, Mika Lonnstrom, mengakui klub Indonesia sulit dikalahkan. Musim lalu, Ashad Ali dan kawan-kawan dua kali dikalahkan Persipura Jayapura di babak grup Piala AFC 2014. Namun, Lonnstrom mengklaim New Radiant jauh lebih kuat musim ini.

"Tentunya kami mengharapkan hasil yang lebih baik di Piala AFC. Tetap 50-50. Perbedaan penonton jadi pengaruh. Mereka mungkin lebih unggul dari dukungan penonton," ucap Lonnstrom. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER