Konfederasi Sepak Bola Asia Menskors Sekjen AFC

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Rabu, 13 Mei 2015 20:44 WIB
Sekretaris Jenderal AFC dihentikan sementara dari jabatannya karena diduga menyalahgunakan kekuasaan saat menghadapi penyelidikan skandal korupsi.
Ilustrasi suap dalam sepak bola (CNN Indonesia/Laudy Gracivia)
Kuala Lumpur, CNN Indonesia -- Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menghentikan sementara Alex Soosay dari jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal. Hal itu dilakukan terkait tuduhan ia meminta pejabat lain untuk menyembunyikan dokumen dalam penyelidikan korupsi.

Hari ini, Rabu (13/5), AFC merilis pernyataan yang mengungkapkan warga Malaysia itu telah dihentikan sementara dari tugasnya sementara mereka menginvestigasi terkait skandal yang diduga berlangsung tiga tahun silam.

Untuk sementara tugas dan fungsi Alex akan dialihkan kepada wakilnya, Deputi Sekjen Windsor John. Sebelumnya di media massa Malaysia ada pemberitaan yang melansir bahwa Soosay telah memerintah beberapa dokumen disembunyikan ketika AFC melakukan pemeriksaan terhadap mantan presiden Mohamed bin Hammam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hammam sendiri kemudian dihukum seumur hidup oleh FIFA karena skandal korupsi.

Seperti dilansir Reuters, Soosay menolak semua tuduhan yang menyatakan dirinya memerintahkan penyembunyian dokumen tersebut. Awal bulan ini bahkan Soosay yakin kasus tersebut telah ditutup.

Namun, hari ini AFC akhirnya memutuskan menghentikan sementara Soosay setelah memverifikasi video yang menjadi bagian dari investigasi.

'Sebuah pernyataan video digunakan sebagai bagian dari investigasi FIFA yang telah diberikan kepada media massa beberapa waktu lalu dan AFC telah mampu memverifikasi keontetikannya,' demikian pernyataan AFC.

Tudingan itu pertama kali mengemuka pada bulan lalu ketika media massa lokal Malaysia, Malay Mail, memublikasi sebuah laporan yang mengklaim Soosay telah memerintahkan kepada Direktur Keuangan AFC Bryan Kuan Wee Hoong untuk 'lindungi saya.'

Malay Mail juga mengungkapkan dalam video itu terlibat sebuah perbincangan antara Kuan dan investigator FIFA Michael John Pride ketika ofisial AFC mendiskusikan perbincangannya dengan Soosay pada 2012 silam.

Itulah yang kemudian membuat Soosay diberhentikan sementara dari posisi yang dijabatnya sejak 2008 silam.

Soosay sendiri dikenal bekerja erat dengan Qatari bin Hammam. Hammam disanksi seumur hidup pada 2011 lalu oleh FIFA karena terbukti terlibat skandal korupsi saat pemilihan Presiden FIFA. Hammam sendiri saat itu diketahui mendukung Presiden FIFA petahana, Sepp Blatter. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER