Wapres JK: Tim Transisi Tidak Dibubarkan

Noor Aspasia Hasibuan | CNN Indonesia
Senin, 25 Mei 2015 12:32 WIB
Menurut Wakil Presiden Jusuf Kalla, Tim Transisi bentukan Kemenpora tidak akan dibubarkan dan akan mengevaluasi persepakbolaan nasional.
Wapres Jusuf Kalla bertemu dengan Menpora Imam Nahrawi dan Perwakilan PSSI Hinca Panjaitan di Istana Wapres, Jakarta, Senin (25/5). (Dok Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menjelaskan Kementrian Pemuda dan Olahraga akan mempertahankan keberadaan Tim Transisi yang selama ini didapuk sebagai pengganti tugas, pokok, fungsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) jika proses pencabutan surat sanksi kepada federasi sepak bola Indonesia tersebut selesai.

"Tidak (dibubarkan), tim transisi tetap mengevaluasi dan mendukung persepakbolaan nasional," kata JK di Istana Wapres, Jakarta, Senin (25/5).

JK mengatakan keberadaan tim transisi akan disinergikan dan disinkronkan dengan PSSI. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akan mengevaluasi dan menyempurnakan kinerja PSSI," kata Wakil Ketua PSSI Hinca Pandjaitan yang juga hadir pada pertemuan tersebut bersama Menpora Imam Nahrawi.

Sebelumnya, JK memanggil pemangku kepentingan sepak bola Indonesia untuk membicarakan konflik di persepakbolaan tanah air dan berkata bahwa dirinya berharap permasalahan tersebut segera berakhir dan kompetisi dijalankan. 

Seusai pertemuan tersebut, JK mengatakan bahwa Imam akan segera mencabut surat sanksi untuk PSSI dan akan menghadap Presiden Joko Widodo siang ini.

Tim Transisi sendiri dibentuk oleh Kemenpora pada Jumat (8/5) untuk "mengambil alih hak dan kewenangan PSSI sampai terbentuknya kepengurusan PSSI yang kompeten."

Pada Sabtu (18/4), Imam memberikan sanksi administratif berupa tidak mengakui seluruh kegiatan dan keputusan PSSI. Keputusan ini diambil menyusul PSSI yang tidak mengakui hasil rekomendasi BOPI tidak meloloskan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER