Berlin, CNN Indonesia -- Xavi masih mengharapkan ada "pesta perpisahan" yang indah dari Barcelona dalam laga final Liga Champions melawan Juventus, Minggu (7/6) dini hari nanti.
Pesta yang dimaksud pemain gelandang Barcelona itu adalah serangan indah nan mematikan dari trio lini serang (Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar) tim asuhan Luis Enrique itu. Harapan itu ia bangun lantaran sudah sangat mengenal karakter ketiga rekan satu timnya tersebut.
"Kita semua sudah melihat bagaimana mereka (Messi, Suarez, Neymar) membangun seranga-serangan berbahaya yang sulit dihalau lawan-lawan Barca musim ini," kata Xavi seperti dikutip dari
Mirror.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pujian mengalir dari Xavi tentang tiga rekannya tersebut. Ia mengatakan sudah seringkali bermain dengan pemain-pemain luar biasa lainnya, tapi tetap saja mengaku takjub dengan performa yang ditunjukkan trio MSN.
"Mereka berbeda. Saya belum pernah melihat pemain sepak bola bermain dengan pola seperti yang mereka tunjukkan selama ini."
Bagi Xavi, tak ada kata yang mampu menggambarkan kehebatan permainannya. Menurutnya, pemain asal Argentina itu adalah pemain sepak bola terbaik yang pernah ada.
Sementara terkait Neymar, menurut pemain berusia 35 tahun ini, pemain asal Brasil itu bisa menjadi sosok penerus Messi nantinya. "Jika waktu Messi telah habis, maka Neymar akan menggantikannya.
"Suarez juga merupakan salah satu penyerang terbaik di dunia, tapi dia punya gaya kerja sama yang sangat baik dengan pemain tengah."
Sejak kedatangannya dari Anfield, menurut Xavi, seluruh tim telah dibuat terkesan oleh sikap Suarez. "Saat ia tak mampu mencetak gol, ia tetap bekerja keras membantu tim meraih kemenangan. Kerja kerasnya sangat layak dihargai."
Xavi tak mempermasalahkan jika ia harus menjadi pemain pengganti dalam laga terakhirnya tersebut. Ia akan tetap lakukan apapun untuk membawa gelar juara Liga Champions jatuh ke tim Azulgrana.
"Saya mungkin tak bisa menuliskan cerita indah tentang diri saya di pertandingan ini, tapi saya akan pastikan bahwa cerita tentang Barceklona ini akan berakhir indah."
(vri)