London, CNN Indonesia -- Di tengah-tengah ketatnya pertarungan antara Novak Djokovic dan Roger Federr, ada satu hal yang mencairkan suasana para pecinta tenis yang terlibat dalam 'diskusi' lewat media sosial Twitter, yaitu akun Si Atap Wimbledon atau @wimbledonroof.
Tentu saja akun ini adalah akun fiktif yang dikendalikan seorang manusia di balik layar. Namun, sosok admin akun tersebut mampu membuat Si Atap Wimbledon memiliki kepercayaan diri tinggi dan juga memiliki rasa humor yang kerap mengundang gelak tawa.
Akun @wimbledonroof merujuk pada satu-satunya atap yang bisa dibuka tutup (
retractable roof) di turnamen Wimbledon, tepatnya di Lapangan Utama (Center Court). Atap buka tutup itu dipasang pada 2009 dan digunakan agar para pemain bisa melanjutkan permainan dalam kondisi hujan atau ketika malam datang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cuaca Inggris memang tidak bisa tertebak -- terkadang hujan datang hanya 10 menit seperti yang terjadi di Formula 1 GP Inggris-- sehingga kehadiran atap Wimbledon menjadi atraksi tersendiri bagi penonton, karena pertandingan sering kali terhenti agar atap Wimbledon menutup.
Dengan partai final yang diprediksi akan dihampiri hujan, maka akun si Atap Wimbledon pun mulai menunjukkan kepercayaan dirinya bahwa ia akan dibutuhkan.
Pada set ketiga dalam kedudukan 3-2 untuk keunggulan Djokovic, hujan pun benar-benar terjadi di Wimbledon. Lalu, akun si Atap Wimbledon menyerukan agar dirinya datang dan membantu Federer -- petenis Swiss ini terkenal karena sangat handal pada tenis
indoor.
Namun, panitia memutuskan hanya menutupi lapangan dan tidak menutup atap. Hal ini karena Wimbledon memiliki syarat bahwa ketika sekali atap ditutup, maka kondisi tersebut akan dipertahankan hingga pertandingan berakhir, meski hujan berhenti dan sinar matahari muncul lagi. Hujan diprediksi hanya akan berlangsung sebentar.
Benar saja. Hujan yang menghentikan laga Federer-Djokovic tersebut hanya terjadi selama 15 menit sehingga pertandingan pun langsung dilanjutkan. Djokovic yang berkali-kali mampu mengembalikan servis kuat dari Federer pun keluar sebagai pemenang dan mendapatkan gelar Wimbledon ketiganya.
Tapi bukan hanya Djokovic yang mendapatkan kebahagiaan. Di akhir pertandingan, harapan si Atap Wimbledon pun terpenuhi karena hujan datang lagi dan panitia ingin mengadakan penyerahan piala di Lapangan Utama dan juga menyelamatkan kondisi lapangan untuk pertandingan final ganda campuran.
Si Atap Wimbledon pun lagi-lagi mengundang gelak tawa dengan mencuitkan bahwa kini keinginan penonton yang membayar mahal untuk membeli tiket final telah terpenuhi.
Akun @wimbledonroof sendiri bukan satu-satunya akun non-manusia paling terkenal di dunia tenis. Selain dirinya, akun anjing Andy Murray yang bernama Maggie May (@maggiemay_hem) juga sering menarik perhatian dunia maya.
(vws)