London, CNN Indonesia -- Federasi sepak bola Inggris, FA, akhirnya memutuskan untuk menghukum dua pemain yang terlibat seteru dalam laga kemenangan Chelsea atas Arsenal, Sabtu (19/9) malam WIB.
Setelah menilik kembali semua bukti dari peristiwa pemberian kartu merah pada bek Arsenal, Gabriel Paulista, FA secara resmi mengeluarkan keputusannya. Pemain lini serang Chelsea, Diego Costa, yang lolos dari hukuman di lapangan, juga mendapat "bagian".
"Diego Costa dituduh melakukan tindakan kasar di lapangan yang tak sempat terlihat wasit, namun ternyata terekam dalam sebuah video," demikian pernyataan FA. "Penyerang Chelsea ini terlibat seteru dengan Laurent Koscielny pada menit ke-43, dan diberi waktu hingga pukul 18.00 esok waktu setempat untuk memberi jawaban."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa yang tak sempat terlihat wasit saat itu akan disaksikan kembali dalam sebuah tayangan video oleh panel yang terdiri atas tiga mantan wasit terbaik Inggris. "Masing-masing wasit itu akan mempelajari video dimaksud untuk menentukan hukuman yang tepat.
FA memastikan akan ada hukuman lanjutan terkait insiden tersebut. "Keputusan panel takkan bisa diganggu gugat."
Gabriel diberi tuduhan melakukan tindakan yang tak pantas menyusul pemberian kartu merah kepadanya. Sementara Santi Cazorla yang mendapat akumulasi dua kartu kuning mendapat peringatan atas perilakunya ke depan.
Arsenal harus bermain dengan sembilan pemain saat dikalahkan Chelsea. Bek asal Brasil, Gabriel Paulista, mendapat kartu merah karena menendang penyerang Chelsea, Diego Costa. Sedangkan Santi Cazorla mendapat kartu kuning kedua karena menekel Cesc Fabregas.
(vri)