Aragon untuk Rossi: Akrab Tapi Tak Pernah Dimenangi

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Jumat, 25 Sep 2015 09:32 WIB
Sirkuit Aragon merupakan tempat latihan Yamaha di Spanyol baru-baru ini, sehingga Rossi relatif mengenal baik kondisi dan kontur sirkuit tersebut.
Valentino Rossi memimpin klasemen balapan MotoGP 2015. (REUTERS/Darren Staples)
Jakarta, CNN Indonesia -- Memiliki keunggulan 23 poin atas Jorge Lorenzo pada klasemen pebalap MotoGP di lima seri balapan terakhir, Valentino Rossi paham satu kesalahan kecil dapat membuat gelar juara dunia lolos dari genggamannya.

Pebalap asal Italia itu mengerti betul bahwa lima balapan terakhir, termasuk MotoGP Aragon, Spanyol, Minggu (27/9), krusial dalam perburuannya merebut gelar juara dunia kelas primer Grand Prix kedelapan.

"Seperti yang telah saya sering katakan, setiap balapan kini memiliki kisahnya masing-masing," ujar Rossi seperti dilansir Crash.net.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih ada lima balapan hingga akhir musim nanti. Saya tidak tahu apakah itu merupakan jumlah yang banyak atau tidak, karena tergantung pada sudut pandang masing-masing. Tapi saya tahu persis penting untuk memenangi balapan-balapan itu."

Sirkuit Aragon yang akan menjadi arena persaingan Rossi dengan rekan setimnya, Lorenzo, bukanlah merupakan sirkuit yang asing bagi tim Yamaha Movistar.

Sirkuit itu merupakan tempat latihan Yamaha di Spanyol baru-baru ini, sehingga kedua pebalap itu relatif mengenal baik kondisi dan kontur sirkuit tersebut.

"Aragon adalah tempat di mana kami melakukan sejumlah tes beberapa pekan lalu. Hasilnya positif, tapi Jorge juga sangat cepat di sirkuit ini," ujar Rossi melanjutkan.

Kendati merasa optimistis, MotoGP Aragon merupakan tantangan tersendiri bagi Rossi. Pasalnya, balapan di Spanyol itu merupakan seri MotoGP yang belum pernah berhasil dimenanginya.

Selain itu, musim lalu Rossi juga memiliki kenangan buruk di Aragon setelah ia gagal menyelesaikan balapan karena kecelakaan dan bahkan sempat masuk rumah sakit.

Namun, sejak kecelakaan itu Rossi berhasil bangkit dan selalu naik podium pada balapan-balapan selanjutnya. Rekor itu baru terhenti di San Marino dua pekan lalu, setelah ia melakukan blunder dengan menunda masuk pitstop dan akhirnya finis di peringkat kelima.

"Pekan ini akan menjadi pekan yang menantang. Kami harus bekerja keras dari hari pertama dan semoga data yang kami dapatkan dari sesi latihan akan berguna bagi kami. Saya juga merasa baik dan kami siap untuk kembali naik podium." (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER