Mourinho Mengeraskan Hati Lawan Porto

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Selasa, 29 Sep 2015 08:31 WIB
Jose Mourinho mengatakan bahwa ia harus melupakan pernah jadi bagian dari sejarah FC Porto dan namanya terdapat di museum klub tersebut.
Jose Mourinho berkata bahwa ia akan melupakan keterikatannya dengan FC Porto. (Reuters / Carl Recine)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengatakan bahwa ia akan menyingkirkan emosi untuk mantan klubnya, FC Porto, dalam menghadapi lanjutan laga Liga Champions di Estadio Do Dragao, Porto, pada Selasa (29/9).

Mourinho adalah pelatih yang membawa Porto menjadi juara Piala UEFA 2003 dan Liga Champions 2004. Tak heran nama dan catatan prestasi Mourinho juga terdapat di dalam museum klub -- tempat yang dikunjungi Mourinho sebelum ia melakukan konfrensi pers.

Kunjungan tersebut membuat pelatih berusia 52 tahun itu mengingat kembali keterikatannya dengan Porto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Museumnya mengagumkan," kata Mourinho seperti dikutip dari ESPN FC. "Ketika Anda beruntung menjadi bagiannya, dan bukan hanya sekadar pengunjung, hal tersebut sangat emosional."

"Anda sadar bahwa Anda telah melakukan sesuatu yang penting, yang tidak akan terhapus waktu."

Mourinho mengatakan bahwa kunjungan ke museum itu juga membuat hatinya sedikit melunak sehingga setelah sesi jumpa media ia harus kembali ke hotel dan menyiapkan emosinya untuk menghadapi pertandingan nanti.

Namun bukan hanya soal kunjungan ke Porto saja yang bisa membuat Mourinho emosional, tapi juga bertemu kembali dengan mantan pemainnya yang memiliki hubungan buruk dengannya, Iker Casillas. Tapi Mourinho tidak mau menjawab pertanyaan apapun tentang hal itu.

"Jika Anda ingin bertanya pada saya tentang Casillas, saya hanya akan menyapanya di awal dan akhir. Tidak perlu ada pertanyaan lagi tentang itu," kata Mourinho.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER