Jakarta, CNN Indonesia -- Deretan tanjakan yang menguras energi para pebalap sepeda terus menanti di sisa empat etape Tour de Singkarak (TdS) 2015. Seiring itu, banyak juga pebalap yang akhirnya keluar dari gelaran ini.
Memasuki etape keenam TdS 2015, Kamis (8/10), tersisa 93 pebalap yang akan mengikuti balapan ini. Etape keenam memiliki jalur yang lebih pendek, 116 kilometer, dari Bukittinggi ke Tanah Datar .
Dengan rute yang terbilang pendek, etape ini tetap 'keji' pada para pebalap. Ada tiga tanjakan (King of Mountain), yakni pada kilometer 22,5, 81, 97.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tiga tanjakan kategori 3 dan 2, etape keenam memiliki satu titik sprint, yakni pada kilometer 108. Berawal dari lokasi Jam Gadang, etape keenam akan mengambil lokasi finis di aset pariwisata Padang, Istana Pagaruyung.
Memasuki etape keenam, pebalap Pishgaman Giant Team, Amir Zargari, masih menguasai yellow jersey tanda dirinya pebalap tercepat di TdS 2015 sejauh ini.
Amir mencatat total waktu 16 jam 42 menit 50 detik. Namun, pebalap Iran 35 tahun itu tidak bisa bersantai karena hanya unggul lebih detik dari rekan setimnya, Arvin Gourdarzi.
Klasemen Sementara- Jersey Merah-Putih (pebalap tercepat Indonesia): Dadi Suryadi (Pegasus Continental Cycling Team)
- Jersey Oranye (pebalap tercepat ASEAN): Ariya Phounsavath (Singha Infinite Cycling Team)
- Jersey Polkadot (raja tanjakan): Arvin Moazemi Goudarzi (Pishgaman Giant Team)
- Jersey Hijau (raja sprint): Mark John Lexer Moazemi (Pishgaman Giant Team)
- Jerset Kuning (pemimpin klasemen umum): Amir Zagari (Pishgaman Giant Team)
(har)