Kobenhavn, CNN Indonesia -- Pelatih tim nasional Perancis berharap para pemain Perancis yang ada saat ini sanggup membuatnya pusing dalam menentukan pilihan 23 nama dan formasi inti yang bakal berlaga di Piala Eropa 2016 mendatang.
Perancis kembali mencatat hasil baik dalam persiapan mereka menuju Piala Eropa 2016. Menghadapi tuan rumah Denmark, Perancis mampu mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 2-1.
Dua gol Perancis dicetak oleh striker Arsenal, Oliver Giroud pada menit ke-4 dan ke-6 sedangkan gol balasan Denmark baru datang di masa injury time lewat Erik Sviatchenko.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski menang, namun Deschamps sendiri tidak sepenuhnya puas dengan penampilan 'Les Blues'.
"Kami seharusnya bisa memastikan kemenangan di pertandingan tadi dengan lebih cepat andai mampu memanfaatkan peluang mencetak gol ketiga yang ada."
"Tidak hanya itu, kami seharusnya juga bisa menghindari terjadinya gol Denmark di akhir pertandingan tadi," ucap Deschamps seperti dikutip dari FourFourTwo.
Dalam laga itu, Deschamps melakukan empat pergantian pemain dan menegaskan bahwa ia belum memiliki tim baku untuk formasi inti.
"Setiap pemain harus bisa memanfaatkan kesempatan yang diberikan. Mereka semua harus merasa jadi bagian penting dalam tim ini."
"Satu hal yang pasti, semua pemain harus bisa membuat hidup saya tak tenang dan pusing karena sulitnya menentukan pilihan," tutur Deschamps yang merupakan anggota tim nasional Perancis saat juara Piala Dunia 1998 ini.
Dalam laga lawan Denmark, Deschamps memainkan Anthony Martial sebagai starter dan pemain Manchester United itu sukses tampil apik. Sementara itu bek muda Chelsea Kurt Zouma baru dimasukkan sebagai pemain pengganti di babak kedua.
"Pada bulan November nanti, kami akan menghadapi dua laga persahabatan yang sengit melawan Jerman dan Inggris. Saya sendiri bertekad untuk tidak memainkan tim yang sama di laga itu."
"23 pemain yang ada di tim ini sangat layak untuk dimainkan dan dari situlah saya bisa melihat proses pembentukan tim inti Perancis setahap demi setahap," ucap mantan gelandang Juventus ini.
(ptr/ptr)