Persib Tanpa Hariono di Final Piala Presiden

Jakarta, CNN Indonesia -- Persib Bandung dipastikan tidak akan diperkuat gelandang bertahan Hariono saat menghadapi Sriwijaya FC pada final Piala Presiden 2015, Minggu (18/10).

Pilihan Redaksi Persib ke Final, Umuh Puji Firman Utina Tekuk Arema, Sriwijaya Tantang Persib di Final Mahaka: Negara Bukan Punya Jakmania

Hariono mendapatkan kartu merah saat Persib menghadapi Mitra Kukar pada leg kedua semifinal di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (10/10). Gelandang 30 tahun itu diusir wasit pada menit ke-80 setelah mendapat kartu kuning kedua karena menekel Carlos Raul.

Hariono sempat dikabarkan bisa tampil di partai final dengan adanya 'pemutihan kartu' yang diberlakukan Mahaka Sports and Enterteinment selaku pengelola Piala Presiden. Namun, pihak Mahaka memastikan Hariono tidak bisa tampil di final.

"(Pemutihan kartu) itu hanya untuk kartu kuning saja, jadi Hariono tak bisa tampil di final," ujar CEO Mahaka, Hasani Abdulgani, saat dihubungi CNN Indonesia, Senin (12/10).

Sebelumnya, Hariono mengaku telah melakukan kesalahan saat melawan Mitra Kukar. Namun, gelandang Timnas Indonesia masih berharap adanya pemutihan untuk kartu merah.

"Sedih dikeluarkan dari lapangan. Tapi, senang Persib bisa menang dan lolos final. Mudah-mudahan diberi kepercayaan lagi dan mudah-mudahan bisa main di final," ujar Hariono usai laga melawan Mitra Kukar seperti dilansir situs resmi Persib.

Persib lolos ke final Piala Presiden 2015 setelah menyingkirkan Mitra Kukar dengan agregat 3-2 di babak semifinal. Di laga puncak Persib akan ditantang Sriwijaya FC, yang menyingkirkan Arema Cronus di final.

Hingga kini pihak Mahaka belum bisa memastikan lokasi final. Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar di Bali menjadi dua opsi utama Mahaka untuk menggelar laga final.

"Tidak masalah. Di manapun kami siap. Yang pasti kami hanya akan fokus pada tim saja, mempersiapkannya untuk final nanti," ujar bek Persib, Achmad Jufriyanto. (har)