Rossi Takkan Main Aman di Tiga Sisa Balapan

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Rabu, 14 Okt 2015 06:18 WIB
Valentino Rossi menampik ide bahwa kalaupun dirinya hanya mendapatkan juara dua di tiga balapan tersisa, ia akan juara dunia.
Valentino Rossi mengatakan bahwa ia tidak percaya dengan kalkulasi di MotoGP. (REUTERS/Max Rossi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengatakan bahwa ia tidak akan berpatokan pada hitung-hitungan bahwa jika dirinya terus mendapatkan peringkat kedua di tiga balapan tersisa, maka ia akan menjadi juara dunia.

Rossi kini menduduki puncak klasemen sementara dengan 283 poin, unggul 18 poin dari rekan setim sekaligus peringkat dua, Jorge Lorenzo. Balapan MotoGP sendiri tinggal menyisakan tiga balapan yaitu GP Australia, GP Sepang, dan GP Valencia.

Seusai GP Motegi, Jepang, Rossi diberi tahu bahwa ia bisa saja juara dunia jika selalu berada di peringkat kedua sementara Lorenzo selalu memenangi balapan tersisa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini dikarenakan pebalap di peringkat pertama akan mendapatkan 25 poin, sementara yang finis di tempat kedua meraih 20 poin. Dengan Rossi yang telah mengantongi keunggulan 18 angka, maka ia memang memiliki cukup angka untuk jadi juara.

Namun pebalap berusia 36 tahun itu tidak mau mempertimbangkan kemungkinan tersebut.

"Bagi saya, tidak mungkinl Sangat sulit jika hingga akhir balapan kami akan selalu meraih tempat pertama dan kedua, terutama karena duo Honda sangat kuat," kata Rossi seperti dikutip dari Crash.

"Apalagi tiga balapan tersisa memiliki kondisi yang berbeda dan dengan tipe trek yang berbeda."

Pebalap asal Italia itu kemudian menyatakan bahwa dirinya jarang sekali melakukan perhitungan seperti itu. Di matanya, satu-satunya hal yang harus ia lakukan di Phillip Island, Australia, adalah mengalahkan Jorge. Menurutnya hanya itulah target yang ia miliki.

"Target itu melebihi kalkulasi finis di belakang (Lorenzo)."

Ucapan Rossi ini akan diuji di Sirkuit Phillip Island pada Minggu (18/10). Rossi sendiri memiliki rekam jejak yang lebih baik di Australia ketimbang Lorenzo. Rossi adalah pebalap dengan jumlah kemenangan terbanyak yaitu delapan kali (dua kali di nomor 250 cc dan sekali di nomor 500 cc). Rossi juga adalah pemenang GP Australia 2014. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER