Jakarta, CNN Indonesia -- Jesus Navas adalah salah satu bintang yang dimiliki oleh Manchester City. Namun jauh sebelum itu, Navas adalah produk asli Sevilla dan memperkuat tim tersebut selama lebih dari satu dekade. Saat City dan Sevilla bersua di Stadion Etihad, Navas tak ingin terjebak nostalgia.
Navas masuk akademi sepakbola Sevilla pada tahun 2000 dan langsung menembus tim utama tiga tahun kemudian. Navas membela Sevilla selama sepuluh tahun dan menjadi ikon klub tersebut sebelum akhirnya hijrah ke City pada 2013 lalu.
"Ini adalah hari besar bagi saya dan keluarga saya. Saya akan berhadapan dengan tim tempat saya bernaung sejak saya kecil dan tumbuh sebagai salah seorang pemain sepakbola."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sevilla telah memberikan segalanya bagi saya jadi jelas Sevilla aka selalu jadi klub spesial untuk saya. Namun saya tetap punya pekerjaan utama yang harus diselesaikan dan untuk itulah tak ada ruang untuk sebuah hal yang sentimental," ujar Navas.
City memang saat ini butuh kemenangan untuk memperbesar peluang lolos dari babak penyisihan grup. City baru mengoleksi tiga poin, sama halnya dengan Sevilla dan tertinggal tiga angka dari Juventus yang memuncaki klasemen sementara.
Dengan absennya sejumlah pemain seperti Sergio Aguero dan David Silva, Navas memang bakal jadi andalan City untuk bisa mendobrak pertahanan Sevilla.
"Kami tahu betapa besar sosok Navas di mata Sevilla dan para pendukungnya. Kami saat ini turut berbahagia untuknya karena ia mampu bermain dan memberikan kontribusi penting bagi City. Navas memang sosok yang mudah disukai," kata pelatih Sevilla Unai Emery.
Navas bergabung dengan City usai 'The Citizens sepakat membayar transfer sebesar 14,9 juta poundsterling pada 2013 lalu.
"Sekarang adalah waktu yang tepat bagi saya untuk mengambil langkah ini. Saya bahagia dengan kesempatan yang datang dan pilihan yang saya ambil," ujar Navas saat resmi pindah ke City.
(ptr/ptr)