Rossi Pernah Start dari Posisi Buncit di MotoGP 2006

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Jumat, 06 Nov 2015 15:31 WIB
Start dari posisi belakang pertama dialami Rossi pada musim 2006 di Belanda. Ketika itu The Doctor kesulitan di babak kualifikasi setelah mengalami kecelakaan.
Valentino Rossi untuk kali kedua start dari posisi belakang di MotoGP. (REUTERS/Toru Hanai)
Jakarta, CNN Indonesia -- Keputusan Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) membuat Valentino Rossi harus start dari posisi belakang pada seri pamungkas MotoGP 2015 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (8/11).

Ini bukan kali pertama Rossi harus start dari posisi belakang di ajang MotoGP. Berdasarkan data dari situs resmi MotoGP, ini adalah kali kedua pebalap asal Italia itu harus start dari posisi buncit di kelas primer Grand Prix.

Start dari posisi belakang pertama dialami Rossi pada musim 2006 di GP Belanda. Ketika itu The Doctor tidak bisa tampil maksimal pada babak kualifikasi yang berlangsung di Sirkuit Assen setelah mengalami kecelakaan di latihan bebas pertama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rossi menganggap kecelakaan di Assen itu sebagai salah satu yang terburuk sepanjang kariernya. Pebalap 36 tahun itu mengalami retak tulang di bagian pergelangan tangan dan engkel. Alhasil Rossi harus start dari posisi belakang setelah terpuruk di babak kualifikasi.

Catatan waktu terbaik Rossi di babak kualifikasi 1 menit 40,298 detik, kalah hingga 3,887 detik dari John Hopkins yang meraih pole.

Meski start dari posisi ke-18 dan belum pulih dari cedera, Rossi tetap tampil cukup impresif dan finis di posisi kedelapan, terpaut hampir 24 detik dari Nicky Hayden yang memenangi balapan.

Dua musim sebelumnya, Rossi juga pernah start dari barisan terbelakang di MotoGP Qatar 2004. Ketika itu The Doctor harus start dari posisi ke-23, satu setrip di depan Max Biaggi.

Kedua pebalap asal Italia itu terkena hukuman start dari baris belakang setelah ofisial tim Yamaha dan Honda membersihkan grid start. Seharusnya Rossi start dari posisi delapan dan Biaggi dari posisi ke-12.

Rossi kemudian gagal menyelesaikan balapan setelah mengalami kecelakaan di lap ke-17 karena bersenggolan dengan Alex Barros.

Akhir pekan ini, Rossi untuk kali kedua akan tampil di posisi buncit menyusul sanksi yang diberikan Federasi Sepeda Motor Internasional (FIM) terkait manuver pebalap 36 tahun itu terhadap Marc Marquez di MotoGP Malaysia, 25 Oktober lalu.

Sanksi tersebut membuat peluang Rossi untuk merebut gelar juara dunia Grand Prix kesepuluh dalam ancaman meski masih unggul tujuh poin atas Jorge Lorenzo.

Musim ini start terburuk Rossi adalah posisi kedelapan di Qatar, Argentina, Italia, dan Indianapolis. Rossi berhasil meraih kemenangan di Qatar dan Argentina, sementara di Italia dan Indianapolis mantan pebalap Ducati itu finis di posisi ketiga. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER