Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain belakang Barcelona, Dani Alves, mengatakan bahwa ia adalah orang yang sangat menyenangi dan menikmati kehidupan. Hidup yang normal juga dikatakannya sebagai sesuatu yang membosankan.
"Saya orang gila yang sangat menikmati hidup. Saya tidak bisa menyanyi, tapi saya senang santai mendengarkan musik. Contoh lainnya adalah, ketika klub memberikan pemain mobil, maka milik saya selalu paling berwarna," kata Alves kepada
O Globo, seperti dikutip dari
Marca.Alves yang menyenangi kebebasan, terkenal dengan kecepatannya yang eksplosif di sayap kanan Barcelona. Kombinasinya dengan Lionel Messi di era pelatih Pep Guardiola menjadikan sayap kanan Barcelona salah satu sektor serangan paling produktif. Bahkan Alves kala itu menjadi pemain dengan assist terbanyak untuk Messi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di luar lapangan, seperti halnya Neymar, Alves juga terkenal dengan beberapa aksi eksentriknya dalam berpakaian. Bagi dirinya, fesyen dan memasak adalah dunia yang cocok dengan dirinya karena menunjukkan kebebasan, dan bisa seseorang bisa menunjukkan kreativita dalam meracik dan meramu banyak hal.
Uniknya, Alves menyatakan bahwa dunia sepak bola justru tidak sesuai dengan dirinya.
"Saya memang hidup dalam dunia itu, tapi saya tidak merupakan bagian dari dunia itu. Ada banyak kebohongan dan agenda. Saya memang tak selamanya benar, tapi saya kira orang-orang tidak siap untuk mendengarkan atau membicarakan kebenaran."
Salah satu kebenaran yang berada dalam benaknya adalah soal teror Paris yang terjadi bulan lalu.
"Dengan segala hormat bagi seluruh korban serangan teror Paris, ada bencana juga di Rio Doce [Brasil], Africa, dan tempat-tempat lainnya. Namun tempat-tempat itu tidak dianggap sama penting," katanya.
(vws)