Jakarta, CNN Indonesia -- Zlatan Ibrahimovic, 34, adalah pemain yang penting bagi timnya saat ini, Paris Saint-Germain (PSG).
Saking pentingnya, agen dari pemain, Mino Raiola, itu bahkan mengatakan PSG tak akan menjadi sebesar ini tanpa kehadiran sang bintang. Bukan hanya itu, Raiola bahkan berandai-andai apa bila Ibrahimovic tak tiba ke Perancis, liga di negara itu (Ligue 1) akan hambar.
"Liga Perancis tanpa Zlatan tak ada apa-apanya. PSG telah memberi sepak bola Perancis sebuah hadiah dengan kehadiran Zlatan," kata Raiola kepada media Perancis,
RMC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyerang internasional Swedia itu bergabung dengan PSG sejak 2012 silam. Sejak saat itu, Ibra telah membantu mempersembahkan tiga gelar liga secara beruntun bagi PSG. Dan, kontrak pemain itu akan selesai ketika musim ini berakhir.
"Ketika dia memilih Paris, itu adalah sebuah pilihan yang sulit. Setiap orang membicarakan Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi hari ini tetapi mereka melupakan satu hal: Zlatan telah membuat Paris dalam peta sepak bola," sambung Raiola seperti dikutip dari
ESPN FC.
"Perancis telah melihat para pemain level tinggi. Dengan Zlatan, mereka telah belajar selama tiga tahun. PSG tanpa Zlatan seperti Formula One tanpa Ferrari. Bisa juga seperti Sampanye tanpa buih."
Pelatih PSG Laurent Blanc mengatakan negosiasi untuk memperpanjang kontrak Ibrahimovic masih berjalan. Blanc pun mengungkapkan dirinya merasa positif perpanjangna kontrak akan dilakukan Ibra.
Sejauh ini, sepanjang bulan lalu, Ibra dikaitkan dengan Arsenal dan klub sebelumnya, AC Milan setelah kontrak di Paris berakhir.
Sepanjang kariernya, kapten timnas Swedia itu telah membela tujuh klub. Ia mengawali kariernya bersama tim junior di klub lokal, Malmo FF pada 1999 silam. Bakat Ibra mulai dilirik Eropa setelah ia memperkuat Ajax Amsterdam kurun waktu 2001 hingga 2004.
Salah satu rekor Ibra--yang mungkin sulit dilewati pemain lain--ia berhasil ikut memberi gelar bagi setiap klub yang ia bela. Dari mulai Ajax di Belanda, kemudian Internazionale dan Milan di Italia, serta Barcelona di Spanyol. Sebetulnya saat membela Juventus, Ibra sempat pula mengangkat trofi Scudetto. Namun, trofi itu dibatalkan akibat skandal
calciopoli yang membelit klub tersebut.
Sepanjang musim ini, Ibra telah mecetak 16 gol dan menyumbang sembilan
assists dalam 20 laga bersama PSG di berbagai kompetisi. Secara keseluruhan Ibra telah mencetak 339 gol dan 141
assists dari 596 pertandingan seumur kariernya. Adapun untuk timnas Swedia, Ibra yang memulai debut pada 31 Januari 2001 telah memiliki
caps sebanyak 98 pertandingan kompetitif, mencetak 59 gol, dan menyumbang 14
assists.
Pada Juni mendatang, Ibra juga akan memimpin rekan-rekan senegaranya untuk membela bendera Swedia di ajang putaran final Piala Eropa 2016 di Perancis.
(kid)