Manuel Pellegrini Kritik Real Madrid

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Rabu, 06 Jan 2016 10:50 WIB
Manuel Pellegrini mengkritik cara Real Madrid yang terus mengganti manajer setiap mereka gagal mendapatkan gelar juara.
Manuel Pellegrini menilai Real Madrid terlalu cepat mengganti pelatih setiap mereka gagal juara. (Manuel Queimadelos Alonso/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manuel Pellegrini ikut angkat bicara terkait pemecatan Rafa Benitez oleh Real Madrid. Menurut Pellegrini, tidak sepatutnya keberadaan pelatih di sebuah klub hanya dinilai dari hadirnya trofi.

Benitez dipecat setelah gagal membawa Madrid tampil mengkilap di awal musim. Sebelum Benitez, Carlo Ancelotti juga dipecat Madrid karena gagal membawa trofi bagi Madrid musim lalu.

Pellegrini pun pernah mengecap pengalaman pahit bersama Madrid. Setelah mampu mengangkat performa Villareal, Pellegrini mendapatkan kesempatan besar melatih Madrid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Pellegrini hanya mendapatkan kesempatan satu musim berada di Santiago Bernabeu. Gagal membawa gelar di musim 2009/2010, Pellegrini langsung ditendang di pengujung musim.

"Saya rasa jika seseorang jadi pemilik klub, maka kalian tetap memiliki opsi untuk mengganti manajer, baik ketika mereka memenangkan gelar ataupun ketika mereka gagal memenangkan gelar."

"(Soal pemecatan) seharusnya berhubungan dengan kepercayaan terhadap kinerja kami. Hal ini lebih penting dibandingkan soal dapat gelar atau tidak," ujar Pellegrini dikutip dari Goal.

Karena itu Pellegrini tak setuju dengan sikap Madrid yang terus mengganti pelatih saat 'Los Blancos' tak mendapatkan gelar.

"Saya rasa cara Madrid mengganti pelatih setiap mereka tak mendapatkan gelar bukanlah cara terbaik," ujar Pellegrini.

Pellegrini pun yakin bahwa masa depannya di City sama sekali tidak berkaitan dengan berhasil-tidaknya ia membawa gelar bagi City musim ini.

Posisi Pellegrini memang dalam ancaman seiring keinginan Pep Guardiola merapat ke Liga Inggris.

"Saya tak merasa masa depan saya di City berkaitan dengan titel juara. Namun membawa tim menjadi juara sudah merupakan tugas dan kewajiban seorang manajer," kata Pellegrini. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER