Jakarta, CNN Indonesia -- Chelsea kalah 1-2 dari Paris Saint-Germain di Stadion Parc des Princes. Meski demikian, manajer Chelsea Guus Hiddink tetap menganggap hasil tersebut sebagai hasil yang membuatnya puas lantaran Chelsea berhasil mencetak gol tandang.
Chelsea kebobolan oleh tendangan bebas Zlatan Ibrahimovic di menit ke-39 namun secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan di akhir babak pertama lewat John Obi Mikel.
Pada kedudukan 1-1, Chelsea sejatinya memiliki sejumlah peluang namun tak satupun yang berujung gol. Setelah Edinson Cavani membuat PSG unggul 2-1, Chelsea juga punya peluang untuk mencetak gol kedua namun tak ada satu pun yang menemui sasaran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Hasil akhir memang negatif namun di sisi lain kami berhasil membuat gol tandang yang sangat penting. Jadi kami pun bisa disebut senang dengan hasil ini.”
“Kekalahan ini sedikit menyakitkan bila melihat kami bermain bagus menghadapi tim yang memiliki kualitas baik. Namun yang pasti kami belum terlempar dari persaingan,” kata Hiddink seperti dikutip dari BBC Sport.
Menurut Hiddink, para pemain ’The Blues’ sukses menunjukkan bahwa mereka tetap bisa bersaing melawan tim papan atas meskipun badai cedera menghantam mereka.
“Para pemain yang tersisa di skuat ini mampu tampil percaya diri dan bermain seperti yang saya minta.”
“Dalam skema dua laga kandang-tandang, gol tandang sangat penting. Bila kami mampu kembali tampil bagus di Stamford Bridge, maka kekalahan hari ini tidaklah akan menjadi sebuah hal yang mengecewakan,” kata Hiddink.
Kekalahan Chelsea dari PSG ini sendiri merupakan kekalahan perdana Hiddink sebagai manajer sejak dirinya menggantikan Jose Mourinho bulan Desember lalu. Sebelumnya, Hiddink tak pernah kalah di 12 pertandingan di seluruh kompetisi.
(ptr)