Rossi Prediksi Ban Michelin Akan Merepotkan Pebalap

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Senin, 07 Mar 2016 14:57 WIB
Valentino Rossi memprediksi para pebalap akan kerepotan dengan ban Michelin pada seri pembuka musim 2016 di Sirkuit Losail, Qatar, 20 Maret mendatang.
Valentino Rossi sedang mengincar gelar juara dunia kesepuluh di MotoGP 2016. (Getty Images/Mirco Lazzari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap veteran MotoGP, Valentino Rossi, memprediksi para pebalap akan kerepotan dengan ban Michelin pada seri pembuka musim 2016 di Sirkuit Losail, Qatar, 20 Maret mendatang.

Rossi yakin seri pembuka di GP Qatar akan berlangsung menarik, menyusul banyaknya pebalap yang terlihat kompetitif sepanjang tes resmi di Sirkuit Sepang, Phillip Island, dan Losail.

Pebalap seperti Danilo Petrucci (Pramac), Maverick Vinales (Suzuki), Cal Crutchlow (LCR), dan Scott Redding (Pramac), mampu menunjukkan penampilan yang kompetitif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tes resmi terakhir di Qatar, Redding menjadi pebalap tercepat kedua di belakang rekan setim Rossi di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo. The Doctor hanya berada di posisi kelima, meski hanya terpaut 0,027 detik dari Redding.

Kondisi tersebut membuat Rossi memprediksi jalannya seri pertama akan berlangsung menarik. Rossi, yang merupakan juara bertahan GP Qatar, juga memprediksi para pebalap akan menghadapi masalah dengan ban baru Michelin.

"Saya pikir akan ketat, karena sejak tes pertama, motor lainnya berkembang pesat. Saya pikir akan ada banyak pebalap yang bisa tampil cepat di seri pertama, tapi kami juga akan kompetitif," ujar Rossi seperti dilansir GP Update.

"Saya pikir di lima lap terakhir, semuanya akan kesulitan dengan ban. Tapi, motor M1 kami bagus untuk ditunggangi, jadi kami bisa mempertahankan kecepatan yang bagus," sambungnya.

Sejumlah pebalap masih tidak nyaman dengan ban Michelin, yang menggantikan peran Bridgestone sebagai penyuplai tunggal ban MotoGP musim ini. Salah satunya pebalap Suzuki, Aleix Espargaro, yang menganggap ban depan Michelin tidak mendukung gayanya yang agresif.

"Saya masih tidak percaya diri dengan ban depan, karena saya pebalap agresif yang suka membelokkan motor menggunakan bagian depan di tangan saya. Sayangnya kami belum mampu adaptasi dan saya tidak percaya diri, hingga akhirnya saya sering mengalami kecelakaan," ujar Espargaro seperti dikutip dari situs resmi MotoGP. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER