'Permainan Persib Sudah Diantisipasi Bali United'

Jakarta, CNN Indonesia -- Berdampingan dengan Dejan Antonic di ruang konferensi pers Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (30/3) malam WIB, bek Persib Bandung, Toni Sucipto, membenarkan sang pelatih sulitnya mengalahkan Bali United.

Rapatnya barisan pertahanan Serdadu Tridatu membuat Toni dan kawan-kawan nyaris putus asa. Belum lagi, serangan balik yang kerap merepotkan pertahanan timnya.

Pilihan Redaksi Akuisisi Klub, Jalan Pintas Tampil di Kompetisi Elite Lupakan Bhayangkara, Persija Gelar Latihan Perdana demi ISC

Toni pun mengungkapkan sejumlah kesulitan Maung Bandung menghadapi tim sesolid Bali United. Salah satunya di kedua sektor sayap Persib seperti ada halangan untuk menembus pertahanan tim racikan Indra Sjafri.

“Dua sisi sayap kami benar-benar dimatikan, rupanya mereka tahu persis bahwa itu menyulitkan kami,” tukas Toni menyampaikan pendapatnya, Rabu (30/3) malam.

Merasa mengalami jalan buntu, para pemain Persib sadar bahwa harus ada terobosan yang dilakukan pemain.

Beruntung, Dejan tepat dalam melakukan pergantian pemain. Febri Hariyadi yang beroperasi di sayap kiri, tampak sudah habis-habisan berusaha melewati pertahanan Serdadu Tridatu.

Dejan pun membutuhkan ‘darah baru’ agar serangan intensifnya dari sisi sayap tak kendur sedikit pun. David Laly akhirnya masuk menggantikn pemain jebolan Persib U-21 tersebut.

Alhasil, Bali United kerap kesulitan mengawal pergerakan David dari sisi sayap. Gol pun tercipta melalui umpan silangnya yang melambung persis di atas kepala Juan Carlos Beloncoso.

Beloncoso langsung memantulkan bola ke mulut gawang dan diteruskan Tantan dengan sundulannya yang tak mampu lagi dibendung Rully Desrian, penjaga gawang Bali United.

“Jelas sekali Bali United sudah membaca kekuatan kami. Tapi syukurlah, selalu da jalan bagi kami untuk bisa mencetak gol,” ucap Toni.

(kid)