Mundur dari Exco PSSI, Gusti Ungkap Alasan Pribadi

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Kamis, 21 Apr 2016 16:45 WIB
Gusti Randa mengungkapkan bahwa ia memilih mundur dari Exco PSSI demi meminimalisasi kegaduhan yang belakangan ini telanjur terjadi di PSSI.
Gusti Randa memutuskan mundur dari jabatannya sebagai anggota Exco PSSI. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat P.H.)
Jakarta, CNN Indonesia -- Angota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa, memutuskan mundur dari jabatannya itu. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta itu menerangkan, sudah mengajukan surat mengundurkan diri kepada Wakil Ketua Umum PSSI, Hinca Panjaitan.

Ia melanjutkan, Hinca juga mengabulkan permohonan dirinya yang mundur sebagai anggota Exco PSSI.

Saat dihubungi CNNIndonesia.com, Gusti hanya mengungkapkan keputusannya mundur karena pertimbangan pribadi dan keluarga. Namun, ia enggan menyebutkan lebih jelas alasannya tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang jelas begini, saya sudah rangkap jabatan sebagai Exco PSSI dan Asprov PSSI. Saya memutuskan mundur dari jabatan dari posisi Exco PSSI dan Ketua Forum Asprov karena ingin meminimalisasi kegaduhan," ucapnya.

Jika alasannya karena ada rangkap jabatan, kenapa Gusti baru sekarang memilih mundur? "Kita sama-sama tahu bahwa belakangan ini situasinya semakin gaduh dan saya memilih mundur saja dari Exco PSSI," jawabnya.

Kegaduhan yang dimaksud Gusti tentu saja karena adanya konflik antara pemerintah dan PSSI. Karena itu pula PSSI dijatuhkan sanksi pembekuan dari FIFA selama setahun lebih dan belum ada kejelasan kapan akan kembali normal.

Selanjutnya, tak akan lantas meninggalkan dunia di organisasi sepak bola karena masih ada amanat jabatannya sebagai Ketua Asprov PSSI.

"Mungkin saya akan memilih konsentrasi di kompetisi-kompetisi tingkat Asprov seperti Piala Soeratin dan Piala Nusantara."

Gusti juga sebelumnya banyak dikritik terkait kinerjanya dalam memimpin Asprov DKI Jakarta. Salahh satu sorotannya adalah Jakarta merupakan satu dari sejumlah Asprov yang tidak aktif menggelar kompetisi usia muda di lingkungan mereka.

Namun, Gusti langsung membantah persoalan itu karena kepemimpinannya di Asprov PSSI DKI. "Kalau masalah kompetisi tidak jalan itu memang masalah yang juga dialami seluruh Asprov, bukan DKI saja," tukas Gusti.

"Apalagi, situasi seperti sekarang saat pembekuan, sulit sekali mengajukan izin kompetisi di level mana pun." (bac)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER