Siapa Mampu Jegal Kandidat Juara La Liga?
Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Jumat, 22 Apr 2016 15:25 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Di antara lima liga besar Benua Eropa, yang paling rapat persaingan untuk memburu titel juara kompetisi domestik ada di Spanyol.
Tinggal empat pekan tersisa, tiga tim bersaing ketat untuk menutup musim sebagai juara La Liga. Barcelona berada di puncak klasemen dengan 79 poin dari 34 pertandingan. Menempel dengannya, adalah Atletico Madrid di tempat kedua namun jumlah poin sama.
Dan di tempat ketiga adalah Real Madrid dengan selisih satu poin dari dua rivalnya.
Cukuplah tiga tim itu yang berjuang memburu trofi La Liga. Pasalnya di tempat keempat adalah Villarreal, namun klub dengan julukan The Yellow Submarine itu tak bisa mengejar poin Madrid. Villarreal berada di tempat keempat dengan jumlah poin 60.
Empat pertandingan masing-masing yang akan dilakoni Barcelona, Atletico, dan Madrid sangat penting untuk dimenangkan semua. Namun, bukan mustahil salah satu dari tiga klub itu akan terpleset seperti yang dialami Barcelona dalam lima laga terakhir sehingga poinnya bisa dikejar Atletico dan Madrid.
Dalam empat pertandingan mendatang, Barcelona akan dua kali melakoni laga kandang dan tandang.
Pada empat pertandingan tersebut, Barcelona sepertinya akan kesulitan karena harus menghadapi tim-tim yang harus menghindar dari zona degradasi. Sporting Gijon (kandang 23 April), Espanyol (kandang 8 Mei), dan Granada (15 Mei).
Selain itu, hanya laga tandang ke markas Real Betis yang lawan Barcelona tak memiliki motivasi lain selain mengejar sportivitas tak sengaja mengalah di lapangan hijau.
Sementara Atletico harus menghadapi tantangan klub yang mengincar zona Eropa dan menghindar dari zona degradasi. Hanya Malaga yang akan dijamu pada akhir pekan nanti yang tak memiliki ambisi apapun kecuali sportivitas seperti Betis.
Sisanya skuat asuhan Diego Simeone itu harus menjamu Rayo Vallecano (30 April) dan melawat ke Levante (8 Mei) yang berupaya terhindar dari jebakan degradasi. Di partai pamungkas, jika gelar juara La Liga belum ditentukan, Atletico harus mengatasi tantangan Celta Vigo (15 Mei) yang juga berupaya masuk ke zona Eropa.
Dan, kandidat juara lainnya, Real Madrid harus menghadapi tantangan lebih santai. Empat partai terakhir, Los Blancos harus melawat ke kandang Rayo Vallecano (23 April), Real Sociedad (30 April), dan Deportivo La Coruna (15 Mei).
Sebelum melawat ke markas La Coruna, Madrid harus menjamu Valencia (8 Mei) terlebih dahulu.
Real Sociedad dan La Coruna terbilang memiliki posisi yang aman dari zona degradasi dan juga sulit untuk memburu zona Eropa. Di atas kertas pun dua klub itu berada di bawah Madrid. Apalagi La Coruna yang tengah pekan ini dihajar Barcelona 8-0 di hadapan publik sendiri.
Namun, untuk Valencia dan Rayo Vallecano, akan menjadi tantangan yang sulit bagi Madrid. Vallecano berjuang tak masuk ke zona degradasi, sementara Valencia memburu posisi di Eropa.
Apalagi setelah pemecatan Gary Neville dan penunjukkan pelatih baru Pako Ayestaran, Los Che menunjukkan grafik naik termasuk dengan mengalahkan Barcelona 1-2 di Camp Nou.
Jadi, klub manakah yang mampu membuat salah satu dari tiga kandidat juara terpeleset serta mengucapkan selamat tinggal untuk gelar La Liga musim ini?
(kid)
Tinggal empat pekan tersisa, tiga tim bersaing ketat untuk menutup musim sebagai juara La Liga. Barcelona berada di puncak klasemen dengan 79 poin dari 34 pertandingan. Menempel dengannya, adalah Atletico Madrid di tempat kedua namun jumlah poin sama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Empat pertandingan masing-masing yang akan dilakoni Barcelona, Atletico, dan Madrid sangat penting untuk dimenangkan semua. Namun, bukan mustahil salah satu dari tiga klub itu akan terpleset seperti yang dialami Barcelona dalam lima laga terakhir sehingga poinnya bisa dikejar Atletico dan Madrid.
Pada empat pertandingan tersebut, Barcelona sepertinya akan kesulitan karena harus menghadapi tim-tim yang harus menghindar dari zona degradasi. Sporting Gijon (kandang 23 April), Espanyol (kandang 8 Mei), dan Granada (15 Mei).
Selain itu, hanya laga tandang ke markas Real Betis yang lawan Barcelona tak memiliki motivasi lain selain mengejar sportivitas tak sengaja mengalah di lapangan hijau.
Sementara Atletico harus menghadapi tantangan klub yang mengincar zona Eropa dan menghindar dari zona degradasi. Hanya Malaga yang akan dijamu pada akhir pekan nanti yang tak memiliki ambisi apapun kecuali sportivitas seperti Betis.
Sisanya skuat asuhan Diego Simeone itu harus menjamu Rayo Vallecano (30 April) dan melawat ke Levante (8 Mei) yang berupaya terhindar dari jebakan degradasi. Di partai pamungkas, jika gelar juara La Liga belum ditentukan, Atletico harus mengatasi tantangan Celta Vigo (15 Mei) yang juga berupaya masuk ke zona Eropa.
Dan, kandidat juara lainnya, Real Madrid harus menghadapi tantangan lebih santai. Empat partai terakhir, Los Blancos harus melawat ke kandang Rayo Vallecano (23 April), Real Sociedad (30 April), dan Deportivo La Coruna (15 Mei).
Sebelum melawat ke markas La Coruna, Madrid harus menjamu Valencia (8 Mei) terlebih dahulu.
Real Sociedad dan La Coruna terbilang memiliki posisi yang aman dari zona degradasi dan juga sulit untuk memburu zona Eropa. Di atas kertas pun dua klub itu berada di bawah Madrid. Apalagi La Coruna yang tengah pekan ini dihajar Barcelona 8-0 di hadapan publik sendiri.
Namun, untuk Valencia dan Rayo Vallecano, akan menjadi tantangan yang sulit bagi Madrid. Vallecano berjuang tak masuk ke zona degradasi, sementara Valencia memburu posisi di Eropa.
Apalagi setelah pemecatan Gary Neville dan penunjukkan pelatih baru Pako Ayestaran, Los Che menunjukkan grafik naik termasuk dengan mengalahkan Barcelona 1-2 di Camp Nou.
Jadi, klub manakah yang mampu membuat salah satu dari tiga kandidat juara terpeleset serta mengucapkan selamat tinggal untuk gelar La Liga musim ini?
(kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK