Hiddink: Kartu Merah Terry Berlebihan

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Minggu, 08 Mei 2016 04:59 WIB
Guus Hiddink menganggap wasit Mike Jones berlebihan dalam mengambil keputusan mengusir kapten Chelsea John Terry ketika timnya kalah 2-3 dari Sunderland.
John Terry mendapat kartu merah saat injury time babak kedua. (Reuters / Russell Cheyne)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Chelsea, Guus Hiddink, menganggap wasit Mike Jones berlebihan dalam mengambil keputusan untuk mengusir kapten The Blues John Terry ketika timnya kalah 2-3 dari Sunderland di Stadion Light, Sabtu (7/5).

Terry mendapat kartu kuning kedua saat injury time babak kedua setelah melanggar Wahbi Kahzri. Dengan dua kartu merah keduanya sejauh ini, Terry akan mendapat hukuman larangan bermain dua kali.

“Sangat mengecewakan. Ini adalah keputusan yang berlebihan,” ujar Hiddink melakukan pembelaan terhadap Terry dalam wawancara dengan BBC Radio 5live.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kedua pemain sama-sama mengincar bola dan dengan intensitas tinggi, wasit terlalu dekat melihatnya. Saya pikir dia harus memikirkannya dulu, dan ini keputusan yang keras.”

Dengan absen dua pertandingan tersisa di Liga Primer, Terry diklaim telah menjalani laga terakhirnya bersama Chelsea saat melawan Sunderland. Pasalnya, hingga kini Chelsea belum memperpanjang kontrak bek 35 tahun tersebut.

Ditanya apakah ini pertandingan terakhir Terry bersama Chelsea, Hiddink menjawab, “Untuk klub saya tidak tahu, tapi ini menyedihkan. Tentunya dia akan absen dua pertandingan.”

Terry dikabarkan sudah mempersiapkan pesta perpisahan dengan para pemain Chelsea usai musim ini berakhir. Bek yang sudah tampil di 703 pertandingan bersama The Blues itu dikabarkan akan hengkang ke Liga China atau Amerika Serikat.

“Menyedihkan jika ini benar pertandingan terakhir Terry. Karena akan menyenangkan jika dia bisa bermain di laga kandang terakhir kami melawan Leicester, sang juara,” ujar Hiddink. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER