Jakarta, CNN Indonesia -- Sejarah tercipta di tubuh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Presiden FIFA, Gianni Infantino, menunjuk sekretaris jenderal wanita pertama dalam sejarah: Fatma Samoura.
Infantino mengatakan Samoura merupakan ofisial Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) asal Senegal. Wanita 54 tahun itu tidak memiliki pengalaman dalam olahraga, namun diyakini Infantino mampu memberikan angin segar dalam tubuh organisasi FIFA.
“Samoura terbiasa mengatur organisasi besar, pendanaan besar, sumber daya manusia, dan keuangan,” ujar Infantino pada Kongres FIFA yang berlangsung di Mexico City, Meksiko, Jumat (13/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Dia akan membawa angin segar ke FIFA, seseorang dari luar, bukan orang dari dalam. Seseorang yang baru, bukan dari masa lalu. Seseorang yang bisa membantu kami untuk melakukan hal yang benar di masa depan,” sambung Infantino seperti dilansir
The Guardian.
Samoura menggantikan peran Jerome Valcke, salah satu petinggi FIFA yang terkena skandal korupsi. Valcke awal tahun ini dijatuhi hukuman larangan beraktivitas di dunia sepak bola selama 12 tahun.
“FIFA baru ini adalah soal perubahan dan kepemimpinan. Ini bukan soal menjadi takut mengenai keputusan besar,” ucap Infantino.
Samoura yang sudah bekerja dengan PBB sejak 1995 yakin mampu menjalani tugasnya dengan baik meski tidak memiliki pengalaman di olahraga sebelumnya.
“Saya pikir jabatan ini cocok dengan kemampuan dan pengalaman saya. Strategis, sebuah tim besar membangun di dunia internasional. Hal itu akan saya gunakan untuk membangun sepak bola,” ucap Samoura.
(har)