'Gelar La Liga Buah dari Konsistensi Barcelona'

Jakarta, CNN Indonesia -- Usai kemenangan tiga gol tanpa balas atas Granada pada pekan terakhir La Liga Spanyol, Sabtu (14/5), Barcelona berhasil memastikan diri meraih gelar La Liga ke-24 mereka berkat keunggulan satu poin dari rival abadinya, Real Madrid.

Kemenangan itu dianggap salah satu penggawa Barcelona, Andres Iniesta, merupakan buah konsistensi yang ditampilkan tim asal Katalonia itu sepanjang musim ini.

"Gelar La Liga ini merupakan hadiah dari konsistensi tim," ujar Iniesta selepas pertandingan, seperti dilansir Football Espana.

"Kami sempat memiliki keunggulan besar dengan tim lain sebelum rival-rival kami semakin mendekat. Tetapi pada akhirnya, tim juara adalah tim yang terbaik dan paling konsisten."

Kendati berhasil kembali merebut gelar La Liga, Barcelona gagal mengulangi prestasi musim lalu ketika mereka meraih treble usai mengawinkan gelar La Liga dengan Piala Raja dan Liga Champions.

Pilihan Redaksi Gagal Juara La Liga, Era Terburuk Madrid Sejak 1953 Potret Hari Spesial Suarez: Cetak Hattrick, Barca Juara Iniesta Pemain Spanyol dengan Gelar Terbanyak

Namun musim ini Barcelona hanya berpeluang mengawinkan gelar La Liga dengan Piala Raja lantaran Lionel Messi dkk telah disingkirkan Atletico Madrid di semifinal Liga Champions.

Akan tetapi, kegagalan itu tak membuat Iniesta merasa musim ini bukanlah musim terbaik Barcelona.

"Ketika Anda menjuarai liga, musim ini tak akan menjadi musim yang buruk," ujar Iniesta menambahkan.

"Tentunya akan lebih mengesankan jika kami meraih Liga Champions juga, tetapi gelar La Liga ini tetap patut dirayakan dengan para suporter kami."

Gelar La Liga musim ini sendiri membuat Barcelona mengukuhkan dominasi mereka atas Madrid di Spanyol. Pasalnya, selama 10 tahun terakhir mereka mampu merengkuh enam trofi La Liga, jauh mengungguli Madrid yang hanya tiga kali menjadi jawara Spanyol (2006/07, 2007/08, dan 2011/12). (bac)