Jakarta, CNN Indonesia -- Divisi Championship atau kompetisi yang berada satu level di bawah Liga Primer Inggris, pada musim depan akan kedatangan dua manajer pemenang Liga Champions, Rafael Benitez dan Roberto Di Matteo.
Benitez yang pernah memenangi Liga Champions 2005 akan menangani Newcastle United, sementara Di Matteo yang segera diresmikan menjadi manajer Aston Villa.
Di Matteo diperkirakan
Birmingham Mail akan diumumkan sebagai manajer baru pada Rabu (1/6). Negosiasinya dengan Villa telah berada tahap akhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semula David Moyes dan mantan manajer Leicester City, Nigel Pearson, juga menjadi kandidat kuat untuk menjadi pelatih Villa, tapi pada akhirnya pihak manajemen klub berpaling pada Di Matteo.
Vila sendiri mengincar manajer-manajer yang sedang menganggur untuk menghindari pembayaran dana kompensasi. Mereka lebih memprioritaskan jika dana tersebut digunakan untuk memperkuat skuat.
Di Matteo yang pernah melatih Chelsea dan West Bromwich Albion, akan menghadapi musim panas yang sibuk untuk mencari pemain sesuai yang bisa mengangkat kesebelasan itu kembali di musim depan.
Pada 2015/2016, Aston Villa berada di peringkat paling akhir klasemen dengan mengantongi 17 poin dari 38 pertandingan. Sepanjang musim mereka hanya mengantongi kemenangan tiga kali, imbang delapan kali, dan 27 kali kalah.
Kedatangan Di Matteo bertepatan dengan upaya Tony Xia mengambil alih Aston Villa. Pengusaha asal China itu hanya perlu menunggu persetujuan dari Liga Primer Inggris dan pengelola Divisi Championship.
Tony Xia akan menjalani wawancara tatap muka dengan pengelola Liga Primer Inggris dan Divisi Championship.
Di Inggris, setiap pengusaha yang ingin mengakuisisi satu klub memang akan menjalani uji kelayakan oleh operator pengelola kompetisi. Misalnya saja Massimo cellino yang menjadi pemilik Leeds United. Ia sempat dinyatakan tidak layak untuk menjadi pemilik Leeds karena memiliki masalah pajak di Italia.
(vws)