Melihat Peluang Wakil Indonesia di Babak 16 Besar

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Kamis, 02 Jun 2016 10:12 WIB
Total 17 wakil Merah Putih masih tersisa di babak 16 Besar BCA Indonesia Terbuka 2016, dengan lima di antaranya di sektor ganda putri.
Tunggal putri Fitriani akan bermain di babak 16 Besar BCA Indonesia Terbuka. (CNN Indonesia/Putra Permata Tegar)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia masih menyisakan 17 wakil di babak 16 besar BCA Indonesia Terbuka 2016, meski beberapa nama telah tersingkir seperti Ricky Karandi/Angga Prama, Tommy Sugiarto, Praveen Jordan/Debby Susanto, serta Anthony Ginting telah tersingir.

Bagaimana peluang wakil-wakil Indonesia untuk melaju ke babak berikutnya:

Tunggal Putra

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia menyisakan tiga tunggal putra di Indonesia Terbuka kali ini lewat nama Sony Dwi Kuncoro, Ihsan Maulana Mustofa, dan Jonatan Christie.

Sony yang sempat membuat kejutan dengan mengalahkan Lin Dan di Singapura Terbuka bakal kembali dapat sorotan dari publik Indonesia di ajang ini. Setelah mendapat bye di babak pertama lawan Chen Long, peluang Sony untuk melaju lebih jauh di turnamen ini terbuka lebar.

Di babak kedua, Sony akan menghadapi Hu Yun. Dari rekor pertemuan, Sony sendiri unggul 2-1 atas Hu Yun.

Peluang untuk melaju lebih jauh jauh juga terbuka bagi Ihsan. Ihsan bakal menghadapi Huang Yuxiang yang secara peringkat ada di bawah dirinya. Namun Ihsan mesti waspada lantaran Yuxiang sukses mengimbangi permainan Viktor Axelsen di babak sebelumnya.

Berbeda dengan Sony dan Ihsan, Jonatan bakal mendapatkan ujian berat karena menghadapi Lin Dan. Meski dari segi jam terbang kalah jauh, Jonatan justru antusias menghadapi laga ini untuk mengetahui sejauh mana kemampuannya di hadapan Lin Dan yang masih dianggap pebulutangkis terhebat saat ini.

Tunggal Putri

Indonesia menyisakan dua nama di nomor ini lewat Fitriani dan Febby Angguni. Fitriani akan mendapat kesempatan menjajal kemampuan Saina Nehwal. Di atas kertas, berat bagi Fitriani mengalahkan Saina namun duel ini jadi kesempatan bagus bagi Fitriani untuk menguji kemampuannya di hadapan pebulutangkis papan atas saat ini.

Sementara itu Febby akan menghadapi Sun Yu yang menjungkalkan Ratchanok Intanon di babak pertama. Bila Febby mampu menunjukkan semangat juang seperti di babak pertama saat mampu bangkit usai tertinggal jauh, maka Febby masih memiliki peluang menang karena Sun Yu pun belum tampil stabil.

Ganda Putra

Indonesia menyisakan tiga nama di nomor ini yaitu Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya, dan Akbar Bintang Cahyono/Angger Sudrajat.

Ketiga ganda ini bakal menjalani duel sengit di babak kedua. Ahsan/Hendra akan ditantang Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler kolding. Conrad-Petersen/Kolding pernah mengalahkan Ahsan/Hendra dan inilah yang harus jadi perhatian bagi Ahsan/Hendra.

Duel seru ada di laga Marcus/Kevin lawan unggulan pertama Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Marcus/Kevin yang jadi salah satu harapan Indonesia di masa depan bakal menguji kemampuan mereka melawan ganda putra nomor satu dunia saat ini.

Di dua pertemuan sebelumnya, Marcus/Kevin gagal memberi perlawanan sengit dan tuah Istora diharapkan Marcus/Kevin bisa membantu mereka tampil lebih baik.

Sedangkan Akbar/Angger, mereka akan menghadapi Chai Biao/Hong Wei. Akbar/Angger tentunya berharap mereka bisa bermain rileks dan menikmati laga lawan unggulan kelima itu.

Ganda Putri

Indonesia memiliki lima wakil di babak 16 besar, lebih banyak di antara lima nomor yang ada, yaitu Apriani Rahayu/Jauza Fadhila, Tiara Rosalia/Rizki Amelia, Rofahadah Supriadi/Fransisca Angelina, Anggia Shitta/Ni Ketut Mahadewi, dan Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii.

Apriani/Rahayu, Tiara/Rizki, Rofahadah/Fransisca, Anggia/Ni Ketut akan menghadapi lawan-lawan yang memiliki level di atas mereka. Karena itu, babak 16 besar bakal jadi ujian lanjutan bagi langkah-langkah para rombongan ganda putri Indonesia.

Satu-satunya ganda putri yang berada di posisi lebih diunggulkan adalah Greysia/Nitya yang akan menghadapi Vivian Kah Mun Hoo/Woon Khe Wei. Namun Greysia/Nitya mesti waspada karena mereka harus menjalani duel tiga gim sebelum akhirnya menang atas ganda Malaysia di Kejuaraan Asia lalu.

Selain itu, faktor cedera Nitya akan menjadi salah satu hal yang diperhatikan di laga ini. Bila Nitya sudah bugar, maka peluang Greysia/Nitya untuk menang lebih besar.

Ganda Campuran

Masih ada empat wakil Indonesia di nomor ganda campuran, yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Ronald Alexander/Melati Daeva, Alfian Eko/Annisa Saufika, dan Riky Widianto/Richi Puspita Dili.

Riky/Richi harus menghadapi Zhang Nan/Zhao Yunlei dengan bayang-bayang mimpi buruk enam kekalahan di pertemuan sebelumnya. Ronald/Melati juga diadang unggulan atas, karena harus berhadapan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen. Ronald/Melati sempat merasakan kekalahan di pertemuan sebelumnya.

Usai mengalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock, Alfian/Annisa berpeluang untuk bisa terus melaju karena hanya akan menghadapi ganda asal Belanda, Jacco Arends/Selena Piek.

Peluang besar juga ada pada Tontowi/Liliyana yang akan bertemu ganda anyar Denmark, Kim Astrup/Line Kjaersfeldt dari Denmark.

Kesimpulan:

Para pemain-pemain unggulan Indonesia seperti Greysia/Nitya, Ahsan/Hendra, dan Tontowi/Liliyana tentunya diharapkan bisa mendapatkan tiket perempat final.

Selain itu Indonesia juga berharap beberapa wakil lainnya turut menapak ke babak delapan besar, seperti Sony, Ihsan, dan Alfian/Annisa karena mereka memiliki drawing yang lebih mudah dibandingkan wakil Indonesia lainnya di babak 16 besar. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER