Jangan Beri Pujian Berlebih pada Anthony, Ihsan, dan Jonatan

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Minggu, 05 Jun 2016 11:50 WIB
Hendry Saputra mengingatkan agar tak memberikan pujian berlebihan kepada Jonatan Christie, Ihsan Maulana, dan Anthony Ginting.
Ihsan Maulana dkk bisa semakin berkembang di masa depan. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih tunggal putra Indonesia Hendry Saputra mengingatkan agar publik dan media tak memberikan pujian yang berlebihan terhadap Anthony Ginting, Ihsan Maulana Mustofa, dan Jonatan Christie yang mulai melejit dalam beberapa waktu terakhir.

Jonatan, Ihsan, dan Anthony mencuri perhatian publik lantaran mereka sukses bersaing dengan pebulutangkis top dunia dan bahkan tak jarang memberikan kejutan. Atas dasar itu, ketiga pemain ini diyakini akan segera jadi bintang.

“Yang saya harap dan ingatkan, saya ingin jangan terlalu ada pujian berlebihan bagi para pemain muda ini. Perjalanan mereka masih jauh sebagai seorang atlet,” kata Hendry berpesan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, Hendry pun tetap memberikan pujian atas performa trio bintang muda asuhannya tersebut di Indonesia Terbuka kali ini.

Pada turnamen ini, Anthony dan Jonatan takluk dari Jan O Jorgensen setelah sempat berpeluang menang, sedangkan Ihsan harus terhenti di hadapan Lee Chong Wei.

“Untuk level seperti Ihsan, Anthony, dan Jonatan, saya sangat bangga dengan mereka atas apa yang telah mereka lakukan dalam beberapa minggu terakhir, baik di Piala Thomas maupun di Indonesia Terbuka.”

“Dengan impitan waktu yang singkat, dengan lawan-lawan yang mereka hadapi, pemain-pemain muda Indonesia ini mampu membuktikan bahwa kemampuan mereka tak berbeda jauh dengan lawan-lawan tersebut,” ucap Hendry.

Namun Hendry tetap melihat adanya kekurangan mencolok yang harus diperbaiki dan dibenahi oleh tunggal putra muda milik Indonesia.

“Mental bertanding para pemain muda masih jadi masalah. Dari gaya bermain, mereka masih belum seulet yang saya harapkan. Saya ingin mereka ngotot terus mengejar shuttlecock dan tak mudah dimatikan.”

“Hal-hal inilah yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan lagi dalam latihan-latihan setelah ini,” tutur Hendry.

Dengan lonjakan performa yang signifikan dalam satu tahun terakhir, Hendry berharap trio pemain muda ini bisa semakin bersemangat meningkatkan kualitas.

“Dalam dua tahun ke depan, ada SEA Games dan Asian Games. Melihat waktu yang ada menuju ke sana, saya rasa mereka berpeluang untuk bisa dibebani target bagus di ajang tersebut,” kata Hendry. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER