Iannone Soal Kecelakaan: Lorenzo yang Terlalu Lambat

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Senin, 06 Jun 2016 10:55 WIB
Andrea Iannone merasa bahwa ia tak ada yang bisa ia lakukan untuk menghindari bersentuhan dengan Jorge Lorenzo di Tikungan ke-10.
Andrea Iannone mengatakan dirinya tidak mengerem terlalu lambat sehingga menyebabkan kecelakaan. (Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Ducati, Andrea Iannone, menyebut dirinya tidak terlambat mengerem ketika menabrak Jorge Lorenzo di GP Katalonia, Minggu (5/6). Pebalap Italia itu justru menyatakan Lorenzo yang bergerak terlalu lambat sehingga ia tak mungkin menghindar untuk menyentuh Lorenzo.

"Saya sangat menyesal atas insiden dengan Lorenzo, karena sebelumnya saya membalap dengan baik dalam batasan kecepatan," kata Iannone seusai balapan seperti dikutip dari Fox Sports.

"Saya membalap dengan baik dan mendorong dengan keras, tanpa melakukan kesalahan. Saya bahkan bisa menyusul Jorge. Soal insiden itu, saya hanya bisa mengatakan bahwa saya tak mampu melakukan apapun untuk menghindarinya: saya mengerem di titik yang sama pada putaran-putaran sebelumnya, namun ia sangat lambat pada momen itu, dan sayangnya saya menyentuhnya, dan kami berdua kecelakaan."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iannone kemudian menyatakan bahwa ia mengantongi data telemetri (pengukur kecepatan) untuk menopang pernyataannya itu.

"Memang terihat bahwa saya terlalu cepat ketika coba untuk melewatinya, tapi bukan seperti itu kejadiannya," kata sang pebalap Italia.

Aksi Iannone membuatnya diganjar hukuman start dari posisi paling belakang di GP Belanda, tiga pekan lagi. Pengelola balapan mengatakan hukuman itu diambil mengingat Iannone juga pernah melakukan kesalahan serupa sebelumnya.

Iannone memang pernah menabrak rekan setimnya sendiri, Andrea Dovizioso, di GP Argentina.

"Pada area pengereman di Tikungan ke-10, Anda meyentuh pebalap dengan nomor #99 yang berada di depan, sehingga menyebabkan Anda berdua tabrakan. Ini dianggap sebagai cara membalap yang tidak bertanggung jawab dan menyebabkan kecelakaan," demikian bunyi pernyataan pengelola balapan.

"Untuk motif-motif di atas, dan fakta bahwa ini adalah pelanggaran kedua Anda terhadap peraturan yang sama, Panel Pengelola MotoGP telah memutuskan untuk memberikan penalti start dari grid paling belakang di ajang Anda selanjutnya, ditambah dengan penalti dua poin dalam rekam poin Anda."

Hukuman untuk Iannone ini tidak direspons baik oleh Lorenzo. Juara dunia tahun lalu itu menganggap Iannone seharusnya menerima penalti tak boleh membalap. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER