Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang tim nasional Argentina, Lionel Messi, menegaskan kesiapannya dalam menghadapi partai final Copa America Centenario melawan Chile, Minggu (26/6) malam waktu setempat. Messi mengatakan bahwa kekalahan di dua final sebelumnya akan mendorong dirinya untuk menuntaskan balas dendam.
Bersama Argentina, Messi sendiri kalah dua kali di partai pamungkas pada dua tahun terakhir. Di final Piala Dunia 2014 mereka kalah dari Jerman, sementara di final Copa America 2015 ditekuk oleh tuan rumah Chile.
Meski telah memenangi semua piala yang mungkin dimenangkan bersama Barcelona, satu-satunya gelar yang didapat Messi di level internasional adalah medali emas Olimpiade.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini final ketiga secara beruntun dan tidak memenangi yang sebelumnya telah menjadi penyesalan yang besar. Tidak menjadi juara lagi akan menjadi kekecewaan," kata Messi seperti dikutip dari
AS.
"Kami harus memenangi piala ini, apapun caranya. Suatu hari nanti saya ingin mengubah kisah ini dan menjadi juara."
Lawan yang dihadapi Messi di partai final nanti adalah musuh yang sama yang mengantarkan sakit hati bagi Argentina tahun lalu. Messi percaya bahwa Argentina telah menjadi tim yang lebih kuat karena kegagalan-kegagalan mereka.
"Nyaris satu tahun berlalu sejak Copa America terakhir, dan saya pikir kekalahan itu membuat kami lebih kuat sebagai grup dan juga tim. Kami telah berkembang, dan lebih dari semuanya, meski kami tidak memenanginya, hal itu membantu kami."
Di partai semifinal, Argentina mengalahkan Amerika Serikat 4-0, sementara Chile menyingkirkan Kolombia dengan skor 2-0.
Di babak grup kedua negara telah bertemu dengan Argentina meraup kemenangan 2-1 berkat gol Angel Di Maria dan Ever Banega.
(vws)