Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, kembali menjadi faktor kuat kemenangan timnya. Setelah ditahan imbang Persija Jakarta 0-0, Maung Bandung mampu meraih kemenangan 2-0 atas Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Kamis (21/7) siang WIB.
Djadjang pun mengaku sangat bersyukur dan berterimakasih kepada para pemainnya yang telah mempersembahkan tiga poin di Stadion Mandala. Menurutnya, Maung Bandung memetik kemenangan karena semangat tak kenal lelah para pemainnya menghadapi lawan tangguh Persipura.
"Kuncinya adalah menerapkan taktik yang tepat dan disiplin yang sangat
spartan (kuat)," tulis Djadjang melalui pesan singkat yang diterima
CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djanur, sapaan akrabnya, mengaku puas dengan penampilan para pemainnya. "Ini adalah kemenangan pertama (Persib) di Jayapura dan selamat untuk para pemain," ujarnya.
Menurutnya, kesulitan yang dihadapi Persib di Mandala bisa teratasi dengan kemampuan pemain menerapkan strateginya.
Djadjang bahkan menilai para pemainnya tampil lebih disiplin dibandingkan Persipura. "Para pemain tampil disiplin dan mengikuti instruksi yang diberikan," ujarnya seperti dikutip dari
Antara.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para Bobotoh yang rela terbang jauh dari Bandung ke Jayapura untuk mendukung tim kesayangan mereka. "Kemenangan ini untuk pecinta Persib," tutur Djadjang.
Dengan meraih tiga poin, Maung Bandung sukses merangsek ke posisi ketujuh setelah sebelumnya hanya bertengger di bawah peringkat 10 teratas.
Dua gol Persib dicetak oleh Vladimir Vujovic dan Samsul Arif. Vujovic membuka keunggulan Persib pada menit ke-46 melalui tendangan penalti.
Wasit Muslimin menunjuk titik putih setelah bek Persipura, Ricardo Salampessy, menepis bola tendangan Robertino Pugliara dengan tangannya di dalam kotak penalti. Ulah Ricardo itu pun diganjar kartu merah oleh wasit.
Persib menggandakan kemenangan pada babak kedua melalui gol Samsul Arif pada menit ke-94. Samsul yang masuk menggantikan Tantan, mampu menunjukkan kepercayaannya sebagai tukang bobol gawang lawan.
(bac)