Serena Williams Kandas di Olimpiade

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Rabu, 10 Agu 2016 08:22 WIB
Frustrasi, Serena Williams membanting raketnya ke lapangan dua kali. Perjalan petenis nomor satu dunia itu di Olimpiade 2016 kini telah berakhir.
Serena Williams tersingkir di nomor tunggal dan ganda putri di Olimpiade Rio De Janeiro. (REUTERS/Toby Melville)
Jakarta, CNN Indonesia -- Petenis nomor satu dunia, Serena Williams, tersingkir di babak ketiga Olimpiade 2016, Selasa (9/8) malam waktu setempat, karena kalah dari petenis Ukraina, Elina Svitolina, 6-4 6-3.

Kekalahan dari petenis nomor 20 dunia ini membuat perjalanan Williams di Olimpiade terhenti. Sebelumnya Serena yang berpasangan dengan saudarinya, Venus WIilliams, telah terhenti di nomor ganda putri. Serena tidak turun di nomor ganda campuran.

Kekalahan dari Svitolina membuat Serena Williams tidak berbicara pada media seusai pertandingan dan hanya pada pemegang hak siar resmi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat pertandingan, Williams sendiri terlihat frustrasi karena tak mampu menampilkan pukulan-pukulan terbaiknya. Ia melakukan 37 unforced errors, sementara Svitolina hanya 17 kali.

Di babak kedua, Williams bahkan sempat melakukan lima kali double faults saat mengambil bola pertama. Kesalahan-kesalahan pemenang medali emas Olimpiade London 2012 itu membuat penonton terkejut.

Ia menyalurkan frustrasinya itu dengan membanting raket ke lapangan, setidaknya dua kali.

Kekalahan Williams terjadi hanya beberapa jam setelah unggulan ketiga dan juga juara Perancis Terbuka, Garbine Muguruza, kalah dari petenis Puerto Rico, Monica Puig.

Petenis Jerman, Angelique Kerber, kini menjadi unggulan untuk mendapatkan emas tunggal putri. Kerber mengalahkan Williams di final Australia Terbuka pada awal tahun, namun kalah dari petenis 34 tahun itu di final Wimbledon.

Di Olimpiade, Serena mengumpulkan tiga emas dari nomor ganda putri bersama Venus. Kekalahan Serena-Venus dari Barbora Strycova dan Lucie Safarova adalah kekalahan dua saudari ini di Olimpiade.

Serena-Venus merebut emas di Sydney 2000, tidak bermain di Athena 2004 karena Serena mengalami cedera, tapi kemudian kembali merebut emas di Beijing 2008 dan London 2012.    

Di babak perempat final, Svitolina akan menghadapi petenis Republik Ceko, Petra Kvitova. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER